Jayapura (ANTARA) - Sebanyak 200 atlet PON 2020 Provinsi Papua digembleng latihan "character building and achievment motivation" atau bangun karakter dan motivasi prestasi di Rindam XVII/Cenderawasih, Ifar Gunung, Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Senin.

Ketua Puslatprov KONI Papua Brigjen TNI Irham Waroihan mengatakan atlet yang digembleng terdiri dari 121 atlet putra, 66 atlet putri dan 13 orang pelatih selama sepekan.

"Latihan ini akan dilakukan selama sepekan. Dan ini merupakan latihan gelombang pertama dari lima gelombang latihan yang akan dilakukan," katanya.

Baca juga: Gubernur Papua: Persiapan PON XX capai 50 persen

Baca juga: Cabang olahraga PON 2020 dipangkas menjadi 37


Untuk gelombang pertama ini, kata dia, diikuti oleh 12 cabang olahraga atau cabor diantaranya sepak bola, karate, whusu, aerobic, senam dan rugbi.

"Adapun tujuan dari latihan ini adalah memupuk disiplin, semangat dan motivasi bagi para atlet untuk melakukan yang terbaik. Menciptakan mental bertanding yang kuat, meningkatkan kerjasama para atlet dan pelatih dan menanamkan keyakinan bagi setiap atlet dan pelatih bahwa Papua juara," katanya menambahkan.

Lebih lanjut, jenderal bintang satu itu katakan, bahwa latihan tersebut dibagi dalam beberapa kegiatan yakni kegiatan di dalam kelas yang berisi materi untuk meningkatkan kemampuan para atlet dan pelatih. Adapun kegiatan lapangan berisi simulasi dan permainan yang bertujuan agar bisa melaksanakan teori dari dalam kelas.

"Sehingga akan tercipta kekompakan yang luar biasa diantara para atlet dan pelatih dan yang perlu digarisbawahi adalah perlunya kedisiplinan, kesungguhan dan partisipasi aktif dari para atlet dan pelatih," kata Irham

Irham yang juga Kasdam XVII/Cenderawasih itu berharap agar para atlet dan pelatih bisa melaksanakan latihan tersebut dengan gembira dan penuh semangat, disiplin dan tanggung jawab.

Baca juga: Presiden Jokowi minta PON di Papua rayakan keragaman

Baca juga: Kemenpora pastikan PON 2020 tetap digelar di Papua

Pewarta: Alfian Rumagit
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2019