Jumlah penerima buku tabungan BRI bagi 1.400 penerima bantuan PKH itu, merupakan bagian dari total 10.000 keluarga penerima manfaat bantuan PKH di Batanghari.
Jambi (ANTARA) - Bupati Batanghari Provinsi Jambi H Syahirsah menyerahkan sebanyak 1.400 buku tabungan bagi keluarga penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) di daerah itu.

Penyerahan buku tabungan tersebut dilakukan kepada warga penerima manfaat di Kantor Bupati Batanghari di Muara Bulian, Senin (12/8).

Jumlah penerima buku tabungan BRI bagi 1.400 penerima bantuan PKH itu, merupakan bagian dari total 10.000 keluarga penerima manfaat bantuan PKH di daerah itu pada 2019. Jumlah tabungan yang diterima penerima manfaat bervariasi mulai Rp4 juta hingga Rp6 juta, yang disesuaikan dengan kondisi ekonomi penerima manfaat.

Selain itu, Bupati Syahirsah juga menyerahkan Kartu Batanghari Sejahtera bagi masyarakat yang berhak menerimanya dengan kriteria belum menerima kartu Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Kartu Indonesia Sehat.

Untuk memaksimalkan efektifitas dan ketepatan sasaran bantuan tabungan PKLH tersebut, pada kesempatan itu orang nomor satu di Kabupaten Batanghari itu juga menyerahkan bantuan kendaraan operasional untuk pendamping PKH yang diserahkan di tempat yang sama.

"Program Keluarga Harapan(PKH) ini adalah kewajiban pemerintah agar dapat membantu masyarakat yang kurang mampu, termasuk di kabupaten Batanghari ini," kata Bupati Syahirsah.

Baca juga: Bergiat di PKH mampu didik anaknya raih medali di olimpiade

Turut hadir pada kegiatan penyerahan bantuan tersebut Wakil Ketua DPRD Kabupaten Batanghari Hj Yunninta Asmara, pimpinan Bank BRI Cabang Muara Bulian, para Kepala OPD Kabupaten Batanghari, camat se-Kabupaten Batanghari, para pendamping PKH dan masyarakat penerima bantuan KPM-PKH.

Sementara itu Wakil Ketua DPRD Kabupaten Batanghari, Hj Yunninta Asmara menyampaikan pemberian buku tabungan bagi penerima manfaat PKH tersebut dilakukan secara transparan.

"Kegiatan penyerahan buku tabungan PKH ini disaksikan oleh semua pihak agar bantuan ini langsung ke tangan masyarakat yang berhak menerimanya," kata Yuninta .

Ia mengimbau agar bantuan tabungan tersebut dapat dipergunakan sebaik-baiknya terutama untuk mendukung program pendidikan anak-anak dari para penerima manfaat.

Sementara itu program Kartu Batanghari Sejahtera merupakan program bantuan yang bersumber dari dana APBD, meliputi program unggulan selain mendapat biaya pengobatan gratis juga mendapatkan dana tambahan bagi penunggu pasien di rumah sakit.

"Kartu Batanghari Sejahtera juga untuk santunan warga yang meninggal dunia," kata Bupati Syahirsah menambahkan.

Baca juga: Menteri Sosial usul rumah penerima bantuan PKH diberi label
Baca juga: Kemenperin gelar bimtek bengkel las untuk penerima PKH

Pewarta: Syarif Abdullah dan Septa Randika
Editor: Ridwan Chaidir
Copyright © ANTARA 2019