Istanbul (ANTARA) - Presiden Turki Tayyip Erdogan pada Kamis mengatakan ia yakin PBB akan menyelidiki kematian "mencurigakan" Mantan Presiden Mesir Mohamed Mursi.

Erdogan juga meminta agar mereka yang bertanggung jawab diseret ke pengadilan.

Mursi, anggota terkemuka kelompok Ikhwanul Muslimin --yang kini dilarang di Mesir, terkena serangan jantung saat menjalani sidang atas tuduhan spionase di pengadilan Kairo, Senin.

"Saya yakin PBB akan memasukan kasus kematian mencurigakan Mursi ke dalam agendanya dan mengadili mereka yang bertanggung jawab," kata Erdogan dalam pidatonya saat konferensi pers dengan wartawan asing di Istanbul.

Erdogan bersumpah akan mengupayakan "persidangan" pemerintah Mesir di pengadilan internasional terkait kematian Mursi, dengan menyeru Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) supaya bertindak. Ia menyebut Mursi sebagai "martir" dan tidak yakin Mursi meninggal secara alami.

Kementerian Luar Negeri Mesir mengecam pernyataan Erdogan pada Kamis, dengan menyebutnya "pelanggaran kasar" terhadap Mesir.

Sumber: Reuters

Baca juga: Tanggapi laporan PBB, Erdogan: Pembunuh Khashoggi harus tanggung jawab
Baca juga: Erdogan: Turki takkan mundur dari kesepakatan rudal S-400 buatan Rusia

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Chaidar Abdullah
Copyright © ANTARA 2019