Johannesburg (ANTARA) - Sebanyak 13 orang tewas akibat tertimpa tembok gereja saat kebaktian Paskah di provinsi timur Afrika Selatan pada Kamis (18/4) sore, menyusul hujan lebat dan angin kencang selama beberapa hari, kata lembaga layanan darurat, Jumat.

Menurut juru bicara Dinas Layanan Medis Darurat KwaZulu-Natal, Robert McKenzie, sedikitnya 29 orang terluka dan segera dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

"Pada saat itu badai kencang tiba-tiba datang, tetapi kita tidak yakin benar mengapa tembok tersebut ambruk hingga polisi datang dan melakukan penyelidikan," ungkap McKenzie.

Sejumlah foto di akun Twitter layanan darurat menunjukkan reruntuhan dan tumpukan puing berserakan di lantai gereja, juga pipa dan pilar yang masih menggantung di bangunan tersebut.

Sumber: Reuters

Baca juga: Jumat Agung di Katedral mendapat pengamanan petugas gabungan
Baca juga: Polda Metro Jaya turunkan 5.500 personel jaga perayaan Paskah

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2019