Baghdad (ANTARA) - Empat roket Katyusha yang menghantam basis militer di dekat Bandara Internasional Baghdad, Irak,  pada Senin melukai "enam petempur", menurut pernyataan militer.

Pasukan keamanan menemukan sebuah peluncur roket dan sejumlah roket dalam pencarian di lokasi tersebut, katanya.

Belum ada pihak yang menyatakan bertanggung jawab atas serangan itu.

Insiden tersebut merupakan yang terbaru dalam serentetan serangan roket terhadap instalasi militer pekan terakhir ini.

Pada Kamis, dua roket Katyusha mendarat di dalam pangkalan udara Balad, tanpa menimbulkan korban jiwa atau pun kerusakan.

Pangkalan militer Balad dijadikan markas pasukan serta kontraktor AS dan berada di sekitar 80 km utara Baghdad.

Sementara itu pada Selasa pekan lalu, lima roket menghantam pangkalan udara Ain Al-Asad, yang juga menjadi markas pasukan AS di Provinsi Anbar di Irak barat. Tidak ada korban jiwa dalam serangan tersebut.

Sumber: Reuters

Baca juga: Jumlah korban tewas akibat serangan bersenjata di Irak jadi 25

Baca juga: AS desak penyelidikan penggunaan kekuatan 'berlebihan ' di Irak

Baca juga: 400 orang tewas, ulama Irak desak parlemen tinjau ulang dukungan

 

Teroris Batam Rancang Serangan Roket ke Singapura

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2019