Persiba Kalahkan DU All Star
Tim Persiba Bantul dalam turnamen tersebut menggantikan posisi Timnas Senior yang batal ikut itu, pada babak pertama bermain dengan tempo sedang, namun lawannya yang masih usia muda bermain dengan penuh semangat.
Tim Persiba pada babak pertama justru kecolongan gol dari lawannya, setelah pemain depan DU All Star, Raul S berhasil menjebloskan bola ke gawang Andi setiawan, pada menit keenam. Persiba ketinggalan 0-1 atas DU All Star u-23.
Persiba yang diasuh pelatih Sajuri Said yang memiliki banyak pemain berpengalaman tersebut bangkit dan melakukan tekanan ke pertahanan lawan.
Marcio Sousa dan kawan-kawan yang berupaya menekan lawan, berhasil menyamankan kedudukan menjadi 1-1 pada menit kesembilan melalui tendangan kaki pemain depannya, I Made Wirahadi.
Gol Persiba tersebut berawal umpan bola silang yang dilakukan Johan Manaji ke depan gawang DU All Star. I Made Wirahadi yang berdiri bebas langsung melakukan tembakan ke arah gawang dan bola masuk.
Persiba kembali menambah gol melalui tendangan dari titik penalti oleh Marcio Sousa pada menit 32, setelah terjadi pelanggaran di kotak penalti oleh salah satu pemain bekalang DU All Star, sehingga kedudukan menjadi 2-1 untuk tim berasal dari Bantul tersebut.
Kedudukan 2-1 untuk Persiba Bantul tersebut bertahan hingga babak pertama berakhir.
Memasuki babak kedua, baik Persiba maupun DU All Star U-23 banyak bermain di lapangan tengah sehingga jarang melakukan serangan berbahaya ke gawang lawan.
Persiba sebetulnya ada peluang emas untuk menambah gol pada menit 65 setelah pemain tengah, Busari, lolos dari jebakan "off side" dan tinggal berhadapan dengan kiper DU All Star, Yudha Hananta.
Namun, tembakan kaki kiri Busari tersebut bolanya melenceng tipis di kanan gawang dan hanya menghasilkan "out" gawang untuk DU All Star.
Bahkan, Persiba memiliki peluang untuk menciptakan gol pada menit 85, akan tetapi tembakan keras Marcio Sousa berhasil diantisipasi kiper Yudha Hananta.
Sebaliknya, Tim DU All Star U-23 yang baru dibentuk sekitar satu minggu tersebut terus melakukan serangan dengan mengandalkan kecepatan. Akan tetapi, seranganya selalu digagalkan oleh pemain belakang Persiba yang koordinir oleh Michael Ndubusi.
Kedudukan 2-1 untuk Persiba Bantul tersebut bertahan hingga wasit Daryanto yang memimpin pertandingan meniup peluat panjang tanda babak kedua berakhir.
Wasit Daryanto dalam pertandingan tersebut juga memberikan hadiah tiga kartu kuning untuk Busari Camara Fasawa (Persiba) dan Firmansyah Putra (DU All Star).