Batang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Batang, Jawa Tengah bersama Kementerian Agama melakukan pemeriksaan kesehatan menyeluruh (Medical Check Up) kepada para calon jamaah haji lebih awal sebagai upaya untuk mengetahui kondisi riwayat kesehatan mereka.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Batang Didit Wisnuhardanto di Batang, Jumat, mengatakan bahwa ada 734 orang dari 800 calon haji yang terdata sudah dilakukan pemeriksaan kesehatan menyeluruh.
"Alhamdulillah hasilnya baik, meski ada beberapa orang yang harus mendapatkan penanganan lebih lanjut, karena kadar gula yang cukup tinggi yang disebabkan karena faktor usia," katanya.
Pemeriksaan kesehatan menyeluruh tersebut meliputi cek kadar gula darah, kolesterol, termasuk wanita usia subur dengan pemeriksaan kehamilan, elektrokardiogram hingga deteksi dini HIV/AIDS.
Ia yang didampingi Kepala Laboratorium Kesehatan Daerah, Endang Mandarati, mengatakan pihaknya memandang perlu para calon haji dilakukan Medical Check Up (MCU) agar kondisi kesehatan mereka diketahui lebih awal.
"Setelah seluruh dilakukan proses Medical Chavk Up, para calon haji akan mengikuti pemeriksaan fisik lanjutan di puskesmas masing-masing," katanya.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Kabupaten Batang Mahmudah mengatakan pemeriksaan kesehatan menyeluruh ini juga bertujuan untuk membantu mempercepat persyaratan dalam pelunasan biaya ibadah haji.
"Jika MCU dilakukan lebih awal, ketika masa pelunasan tiba, sudah siap segalanya, termasuk kesehatan jamaah calon haji," katanya.
Apabila ketika seorang calon haji diketahui kondisi kesehatannya kurang prima, kata dia, bisa dilakukan pengobatan sesuai arahan dokter dengan waktu yang cukup.
Ia mengatakan pada umumnya MCU dilakukan ketika rilis kuota jamaah calon haji yang akan berangkat ke Tanah Suci.
"Namun, setelah dievaluasi banyak yang terkendala karena faktor kesehatan, sehingga menyebabkan tertundanya pelunasan. Rencananya pada 2026 pelunasan biaya ibadah haji hanya dilakukan satu kali, sehingga diharapkan mereka lebih siap secara fisik maupun finansial," katanya.
Baca juga: Danantara kawal penuh rencana pembangunan Kampung Haji di Makkah

