Semarang (ANTARA) - Kamar Dagang dan Industri (Kadin)Indonesia Provinsi Jawa Tengah menghormati penunjukan Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid sebagai Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.
"Kadin Jateng menyatakan sikap mendukung dan menghormati posisi Ketua Umum Arsjad Rasjid sebagai Ketua TPN Ganjar Pranowo," kata Ketua Kadin Jawa Tengah Harry Nuryanto dalam siaran pers di Semarang, Senin.
Ia menyebut pemilihan Arsjad Rasjid sebagai Ketua TPN salah satu bakal calon presiden dalam Pemilu 2024 itu memang memunculkan kekhawatiran terhadap Kadin akan terlibat dalam pusaran politik.
Meski demikian, menurut dia, Arsjad Rasjid memiliki hak sebagai pribadi dan warga negara yang mempunyai keleluasaan dalam menentukan pilihan politik.
Sepanjang pilihan tersebut tidak melanggar Undang-undang Nomor 1 Tahun 1987 tentang Kadin serta Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga Kadin.
Ia menjelaskan kepengurusan Kadin sejak dahulu sudah berwarna dan penuh keberagaman.
"Hal ini merupakan nilai tambah dan menjadi kekuatan organisasi dalam berkontribusi bagi anggota dalam berkontribusi membangun bangsa," katanya.
Harry menilai kepercayaan yang diberikan kepada Arsjad Rasjid sebagai ketua tim pemenangan itu didasarkan atas kontribusi dan kinerja luar biasa yang selalu berada di garis terdepan mendukung program pemerintah.
Ia meyakini Ketua Umum Kadin akan tetap berpegang teguh menjaga norma dan etika dalam kelembagaan Kadin
"Kami percaya dengan kemampuan manajerial dan profesionalisme Pak Arsjad untuk menakhodai Kadin sekaligus tugasnya sebagai ketua tin pemenangan," katanya.
Sebelumnya, Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid ditunjuk sebagai Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.
Penunjukan dilakukan dalam pertemuan antara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Hanura Oeman Sapta Odang, Plt. Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono dan Ketua Umum Perindo Harry Tanoesoedibjo di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, beberapa waktu lalu.
Baca juga: Sandiaga pastikan PPP tetap dukung Ganjar meski bukan jadi cawapres
Berita Terkait
FPTI bersiap untuk dua hajat besar pada 2025
Rabu, 11 September 2024 8:21 Wib
Ketua DPRD Temanggung minta pabrik rokok beli tembakau petani
Selasa, 10 September 2024 8:28 Wib
Yenny Wahid: Atlet panjat tebing di PON XXI meningkat
Minggu, 8 September 2024 6:37 Wib
Mantan KSAD dan Kapolri di Tim Pemenangan Luthfi-Taj Yasin
Sabtu, 7 September 2024 13:59 Wib
KPU: Dua bakal paslon Pilkada Jateng belum penuhi syarat administrasi
Kamis, 5 September 2024 15:28 Wib
Kaesang muncul ke publik
Kamis, 5 September 2024 0:19 Wib
Puan Maharani hadiri konsolidasi pemenangan Andika-Hendi di Semarang
Rabu, 4 September 2024 21:51 Wib
Mantan Ketua KONI Kudus dituntut enam tahun penjara
Rabu, 4 September 2024 21:05 Wib