Temanggung (ANTARA) - Puluhan sekolah dari perwakilan 20 kecamatan di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, mengikuti gelar karya projek penguatan profil pelajar Pancasila (P5) di halaman Gedung Pemuda Temanggung.
Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Temanggung Agus Sujarwo di Temanggung, Senin, mengatakan gelar karya P5 Kabupaten Temanggung dengan tema Gaungkan Merdeka Belajar Eksplorasi Potensi Temanggung yang Tentrem, Marem, dan Gandem.
Gelar karya ini diisi oleh satuan Pendidikan dari PAUD, SD, SMP, SMA, SLB, dan kesetaraan dengan 120 stand dan 88 pentas seni.
"Masing-masing stand mengusung berbagai tema sesuai dengan kurikulum merdeka di harapkan peserta didik bisa menerapkan profil pelajar Pancasila dan mampu berkembang menuju sesuai dengan kompetensi yang dimiliki," katanya.
Menurut dia kegiatan ini murni kreasi sekolah yaitu kolaborasi antara guru, peserta didik, dan juga masyarakat yang dibuat berdasarkan bimbingan guru. Di samping itu, terdapat 88 pentas seni dari siswa-siswi dari jenjang PAUD, SD, SMP, SMA, SLB, dan Kesetaraan.
"Acara ini tidak hanya menampilkan kreativitas siswa, tetapi juga telah menjelma menjadi pentas seni yang diramaikan dengan Gelar Karya P5," katanya.
Bupati Temanggung M. Al Khadziq menekankan, anak-anak yang dididik dengan Kurikulum Merdeka Belajar harus memiliki karakter, khususnya Karakter Temanggungan.
“Alhamdulillah Kabupaten Temanggung kita melaksanakan gelar karya, menerapkan kurikulum merdeka belajar, mencetak guru-guru penggerak, dan juga bisa mengembangkan berbagai karakter, khususnya Karakter Temanggungan tetap dipertahankan," katanya.
Ia menjelaskan karakter Temanggungan merupakan karakter hidup positif, ingin maju, guyub, berprestasi, kerja keras, kuat pada pendirian, berperadaban maju, dan juga senantiasa memegang adat dan tradisi.
"Tampaknya lengkap yang diterapkan dalam pembelajaran Kurikulum Merdeka Belajar," kata Khadziq.
Ia berharap pelaksanaan gelar karya tahun 2023, anak-anak Temanggung mampu bersaing secara global dan tidak meninggalkan jati dirinya sebagai masyarakat Temanggung.
“Semoga betul-betul anak Temanggung masa depan adalah anak-anak yang berperadaban maju, mampu bersaing di tingkat global, tetapi juga tidak lupa pada asal-usulnya," katanya.
Ketua DPRD Kabupaten Temanggung Yunianto menyampaikan dukungannya pada Gelar Karya P5 yang berlangsung pada 29-31 Mei 2023.
Yunianto berharap kegiatan gelar karya tersebut mampu mengembangkan kepribadian, kemandirian, dan karakter siswa untuk menyongsong tantangan global.
"Program P5 merupakan representasi dari Kurikulum Merdeka yang nantinya akan membimbing anak-anak didik menuju Indonesia maju, tentunya harus punya kepribadian, mandiri, kreatif, inovatif, dan nantinya harus menjadi generasi yang jauh lebih baik, mampu bersaing secara global," katanya.
Berita Terkait
Maju di jalur perseorangan, ini syarat dukungan di Kabupaten Temanggung
Jumat, 19 April 2024 15:55 Wib
Temanggung jadikan TPA Sanggrahan tempat pengolahan sampah terpadu
Kamis, 18 April 2024 16:29 Wib
660 orang di Temanggung ikuti pembukaan bimbingan manasik haji
Kamis, 18 April 2024 13:32 Wib
Hilang 4 hari, Madiyono ditemukan tewas di Sungai Gondang Temanggung
Rabu, 17 April 2024 20:06 Wib
Dinbudpar Temanggung optimistis jumlah wisatawan Lebaran capai target
Rabu, 17 April 2024 16:31 Wib
Volume sampah di Temanggung naik 25 persen per hari selama Lebaran
Selasa, 16 April 2024 15:34 Wib
Harga daging sapi di Temanggung normal kembali
Senin, 15 April 2024 17:14 Wib
Pj Bupati Temanggung imbau masyarakat tetap jaga kebersihan lingkungan
Sabtu, 13 April 2024 9:22 Wib