Semarang (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah (Jateng) mencatat pertumbuhan ekonomi provinsi ini di kuartal III 2022 (yoy) 5,28 persen mengalami pelambatan di banding kuartal II 2022.
"Ekonomi Jawa Tengah pada triwulan III tumbuh 5,28 persen, melambat di banding triwulan sebelumnya yang mencapai 5,66 persen," kata Kepala BPS Jawa Tengah Adhi Wiriana di Semarang, Senin
Menurut dia, lapangan usaha transportasi dan pergudangan mengalami pertumbuhan signifikan di kuartal III 2022 yang mencapai 98,53 persen.
Adapun lapangan usaha lain yang juga berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah yakni penyediaan akomodasi makan dan minum serta jasa lainnya.
Sementara dari sisi pengeluaran, kata dia, komponen yang paling tinggi mengalami kenaikan yakni pada ekspor barang dan jasa yang mencapai 17,05 persen.
Ia menambahkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku pada triwulan III 2022 tercatat mencapai Rp396.643,77 miliar.
Menurut Adhi, industri pengolahan menjadi lapangan usaha yang berkontribusi terbesar terhadap PDRB yang mencapai 33,4 persen.
Sedangkan konsumsi rumah tangga serta ekspor barang dan jasa memberi kontribusi terbesar terhadap pengeluaran PDRB yang masing-masing 60,3 persen dan 40,67 persen.
Pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah pada kuartal III 2022 sendiri lebih rendah di banding pertumbuhan ekonomi nasional yang mencapai 5,72 persen.
Berita Terkait
Demokrat Semarang siap usulkan dua nama di pilkada
Rabu, 17 April 2024 22:38 Wib
BPBD Kudus siapkan personel antisipasi bencana pada Lebaran
Selasa, 9 April 2024 4:40 Wib
Prakiraan cuaca Jawa Tengah hari ini, waspada hujan badai
Kamis, 4 April 2024 7:45 Wib
Survei sebut elektabilitas Hendrar Prihadi tertinggi di Pilgub Jateng, ini tanggapannya
Kamis, 4 April 2024 7:36 Wib
Mantan Kabasarnas didakwa terima suap Rp8,65 miliar
Senin, 1 April 2024 14:01 Wib
Prakiraan cuaca Kota Semarang hari ini
Sabtu, 30 Maret 2024 7:40 Wib
Pj Gubernur Jateng: Petugas pemilu gugur jangan terulang di pilkada
Selasa, 26 Maret 2024 15:55 Wib
Kepala Kemenkumham Jateng paparkan 10 strategi peningkatan nilai IKPA
Kamis, 21 Maret 2024 19:54 Wib