Solo (ANTARA) - Pemerintah Kota Surakarta akan mengoptimalkan tes acak COVID-19 di sejumlah lokasi untuk terus menekan penularan di masyarakat.
"Tes acak nanti akan kami tambah, sebetulnya tidak kurang tetapi perlu ditambah," kata Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka di Solo, Senin.
Ia mengatakan sejauh ini angka tes COVID-19 di Solo masih cukup tinggi dan sesuai dengan arahan dari pemerintah pusat, yakni di atas angka 1.000 orang per hari. Untuk upaya pengetesan sendiri bukan hanya dari hasil penelusuran kontak erat penderita COVID-19 tetapi juga dari tes acak.
"Sejauh ini kami tetap konsisten meski kasus menurun," katanya.
Baca juga: Pemkot Pekalongan siap perluas pembelajaran tatap muka secara terbatas
Baca juga: Wali Kota Gibran akui masih ada sejumlah guru tak taat prokes
Ia mengatakan tes acak sendiri juga dilakukan untuk mengantisipasi munculnya klaster akibat kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas yang sudah dilakukan sejak beberapa pekan lalu.
"Belum ada temuan, selama dua minggu ini angka harian kan rendah sekali, 'positivity rate' rendah juga. Beberapa minggu terakhir yang meninggal nol terus, saya rasa pengendalian COVID-19 di Solo cukup baik. Tinggal menunggu turun ke level dua saja," katanya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Harian Satgas Penanganan COVID-19 Kota Surakarta Ahyani mengatakan sejauh ini belum ada laporan kasus positif dari sekolah.
"Jangan sampai ada klaster dari PTM ini, sejauh ini seluruhnya menaati protokol kesehatan dengan baik," katanya.
Mengenai angka penyebaran COVID-19 di Solo, berdasarkan data dari Satgas Penanganan COVID-19 Kota Surakarta sejauh ini angkanya terus terkendali.
Terakhir pada tanggal 19 September 2021 terjadi penambahan kasus sebanyak tujuh orang dengan konfirmasi kasus aktif sebanyak 143 kasus di Kota Solo.
Baca juga: Ganjar minta sekolah PTM membuat laporan harian
Berita Terkait
Bupati Purbalingga ingatkan pentingnya Germas untuk cegah PTM
Kamis, 30 November 2023 14:42 Wib
UMP peringkat 5 dari 10 PTM terbaik di Indonesia berdasarkan Uniranks
Senin, 8 Mei 2023 9:28 Wib
Kudus gelar pembelajaran tatap muka kapasitas 100 persen
Jumat, 12 Agustus 2022 8:27 Wib
Boyolali terapkan PTM 100 persen
Senin, 11 Juli 2022 14:10 Wib
Boyolali terapkan PTM penuh mulai tahun ajaran 2022/2023
Selasa, 5 Juli 2022 21:55 Wib
UMP petakan strategi promosi mahasiswa baru bersama Humas PTM/A Se-Indonesia
Kamis, 30 Juni 2022 20:35 Wib
Sejumlah sekolah di Batang menanti PTM 100 persen
Jumat, 24 Juni 2022 19:30 Wib
Kudus gelar PTM 100 persen pada awal tahun ajaran baru
Jumat, 17 Juni 2022 20:15 Wib