Vilnius (ANTARA) - Dalam perubahan kebijakan, Menteri Kesehatan Lithuania Arturas Dulkys, Selasa (16/3), mengatakan bahwa negara tersebut menghentikan penggunaan vaksin COVID-19 AstraZeneca sebagai "antisipasi" sampai Badan Pengawas Obat Eropa (EMA) mengeluarkan evaluasi akhir mengenai keamanan vaksin tersebut.
"Kami mengambil keputusan ini sekarang, sebab selama beberapa jam sebelumnya kami telah menerima tiga laporan tentang kasus tromboemboli serius, yang tak terduga dan yang tak diinginkan pada sejumlah pasien yang disuntikkan vaksin COVID-19 AstraZeneca di Lithuania," kata kepala dinas kesehatan Gytis Andrulionis kepada awak media, Selasa.
"Kami tidak mempunyai bukti apakah (kasus) ini kebetulan atau karena vaksin," lanjutnya.
Pada Selasa pagi Perdana Menteri Lithuania Ingrida Simonyte mengatakan kepada penyiar publik bahwa pemerintahannya tidak akan menangguhkan penggunaan vaksin tersebut, menyebutkan bahwa bahaya akibat gangguan vaksinasi akan menjadi lebih buruk.
Sebelumnya, sejumlah negara juga menghentikan sementara penggunaan vaksin AstraZeneca termasuk Indonesia kendati WHO menyatakan vaksin tersebut sejauh ini aman.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Kementerian Pertanian gandeng Kodam Diponegoro atasi darurat pangan
Kamis, 21 Maret 2024 14:37 Wib
Gibran sebut soal susunan kabinet akan ada waktunya
Senin, 18 Maret 2024 15:47 Wib
Menteri Nadiem apresiasi UNS pada program Kampus Merdeka
Jumat, 8 Maret 2024 13:22 Wib
Pemkot Surakarta harap bisa lanjutkan sinergi dengan Menteri ATR baru
Rabu, 21 Februari 2024 15:00 Wib
Mendag: Genjot ekspor nonmigas ke kawasan nontradisional
Selasa, 20 Februari 2024 14:03 Wib
Menteri BUMN harap ANTARA terus beradaptasi
Senin, 19 Februari 2024 5:56 Wib
Titik tanggul jebol di Sungai Wulan Demak sudah ditutup
Kamis, 15 Februari 2024 14:29 Wib
Menteri Agama sebut perbedaan pilihan politik tak perlu lagi diperdebatkan
Rabu, 14 Februari 2024 13:49 Wib