Temanggung (ANTARA) - Seorang dari sembilan pasien dalam pengawasan (PDP) COVID-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, dinyatakan positif terjangkit virus corona jenis baru (COVID-19), kata Bupati Temanggung M. Al Khadziq.
"Ini adalah kasus yang pertama di Rumah Sakit Umum Daerah Temanggung, sebelumnya dari semua PDP di Temanggung sembilan orang, yang lain dinyatakan negatif cuma satu orang ini yang dinyatakan positif," katanya di Temanggung, Jumat.
Ia mengatakan dengan ditemukannya kasus baru positif COVID-19 ini maka total ada tiga warga Kabupaten Temanggung positif COVID-19, sedangkan dua warga positif COVID-19 lainnya menjalani perawatan di rumah sakit di Magelang.
Khadziq menyampaikan kasus baru ini menimpa seorang perempuan berusia 73 tahun yang memiliki riwayat baru pulang dari perjalanan umroh kemudian ada keluhan demam dan batuk kemudian dirawat di RSUD Temanggung.
Menurut dia ketika yang bersangkutan diambil "swab" pertama hasilnya negatif dan kondisi yang bersangkutan semakin membaik dan dibolehkan pulang.
"Namun pada 'swab' kedua hasilnya positif COVID-19 sehingga warga Kecamatan Temanggung ini tadi pagi disusul ke rumahnya dan dievakuasi untuk dirawat di RSUD Temanggung," katanya.
Ia menjelaskan terhadap keluarganya Dinas Kesehatan memberikan pengertian agar semuanya melakukan karantina mandiri di rumahnya dan juga kepada pasien kini dirawat lebih lanjut di RSUD Temanggung.
"Kondisi yang bersangkutan semakin membaik sebenarnya sudah hampir sembuh cuma untuk kehati-hatian biar tidak terjadi penularan, yang bersangkutan dievakuasi lagi ke rumah sakit," katanya.
Ia meminta masyarakat Temanggung untuk mewaspadai penyebaran virus COVID-19 ini, jika ditemukan ada masyarakat yang sakit dengan gejala seperti demam, radang tenggorokan, sesak napas, batuk-batuk harap segera dilaporkan ke Gugus Tugas COVID-19 di masing-masing desanya untuk diantisipasi.
"Masyarakat saya imbau tetap saling menjaga jarak, tidak usah berkumpul-kumpul, pertemuan-pertemuan harus dihindarkan. Kepada masyarakat di seluruh Kabupaten Temanggung untuk setiap pendatang, baik itu pemudik maupun orang yang datang dari luar kota untuk dilakukan karantina di desa masing-masing selama 14 hari sebelum yang bersangkutan dibolehkan berinteraksi dengan masyarakat di desa tersebut demi antisipasi penularan virus corona," demikian M. Al Khadziq.
Berita Terkait
Pemkab Sukoharjo lakukan langkah antisipasi hadapi lonjakan kasus DBD
Sabtu, 23 Maret 2024 17:08 Wib
Direktur: RSUD Ajibarang tingkatkan pelayanan untuk pasien
Sabtu, 9 Maret 2024 16:34 Wib
RSUD Waras Wiris Boyolali luncurkan tiga inovasi
Jumat, 8 Maret 2024 5:45 Wib
RSUD Wongsonegoro Semarang waspadai peningkatan pasien DBD anak
Sabtu, 2 Maret 2024 6:55 Wib
RSUD Pekalongan buka layanan konsultasi kejiwaan caleg gagal
Sabtu, 24 Februari 2024 8:24 Wib
Kasus DBD di RSUD Temanggung Jawa Tengah mencapai 98 kejadian
Rabu, 21 Februari 2024 16:34 Wib
RSUD Pekalongan kini miliki instalasi rehabilitasi medik gangguan jiwa
Rabu, 7 Februari 2024 6:01 Wib
RSUD Kudus tambah kapasitas tempat tidur ruang ICU
Selasa, 6 Februari 2024 6:01 Wib