Purwokerto (ANTARA) - Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) mewacanakan program peningkatan kapasitas guru sosiologi yang ada di wilayah Banyumas.
"Kami bekerja sama dengan Musyawarah Guru Mata Pelajaran Sosiologi wilayah Banyumas mewacanakan untuk membuat program peningkatan kapasitas guru," kata Ketua Jurusan Sosiologi FISIP Unsoed Tyas Retno Wulan, di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Rabu.
Dia mengatakan, program tersebut merupakan bagian dari penerapan tri-dharma perguruan tinggi.
Baca juga: FISIP Unsoed gelar lokakarya "Hoax Busting and Digital Hygiene"
"Kami berharap dengan adanya program ini akan dapat meningkatkan kapasitas guru-guru sosiologi SMA di Banyumas yakni terkait konsep, teori dan metodologi penelitian. Terlebih lagi ada beberapa guru yang tidak berlatarbelakang pendidikan sosiologi," katanya.
"Harapan kami dari FISIP Unsoed setelah adanya kerjasama ini adalah bisa memperkuat kapasitas pengetahuan di bidang sosiologi," katanya.
Terkait pelaksanaan program, kata dia, pihaknya menargetkan, kegiatan tersebut akan mulai berjalan tahun 2020 mendatang.
"Detil programnya masih kita susun dan akan mulai dilaksanakan pada tahun 2020 mendatang," katanya.
Sementara itu, dia juga menambahkan, jurusan sosiologi FISIP Unsoed sebelumnya juga pernah melakukan kegiatan serupa yaitu pada tahun 2008 yang lalu.
"Bagi jurusan sosiologi ini bukan pertamakalinya kami memberikan penguatan kapasitas guru SMA karena dulu sekitar tahun 2008 juga pernah memberikan pelatihan untuk guru-guru sosiologi di Banyumas," katanya.
Dia berharap dengan adanya program tersebut akan dapat berkontribusi positif bagi dunia pendidikan di Banyumas.
Baca juga: FISIP Unsoed-Universiti Malaysia Sarawak kerja sama bidang publikasi ilmiah
Baca juga: Waktu menganggur lulusan Undip hanya 2,5 bulan