Batang (ANTARA) - Komunitas Remaja Anticandu Narkotika Pencinta Alam Lingkungan Manusia (Racika Palm) Kabupaten Batang, Jawa Tengah, dalam rangkaian Hari Ulang Tahun Ke-24 Racika Palm melakukan penanaman 2.400 pohon di lahan bekas PT Tratak Kecamatan Bandar, Minggu.
Pendiri Racika Palm Nur Hadi Suwung mengatakan bahwa pihaknya terus berkomitmen mendukung penghijaun di wilayah setempat..
"Oleh karena, pada aksi ini, kami tidak hanya mengejar jumlah bibit pohon yang ditanam namun juga memperhatikan jumlah bibit pohon yang hidup. Kita tidak sekadar aksi tanam saja, habis itu bibit tanaman mati tak terawat, kita ingin aksi tanam ini memperhatikan daya hidup bibit," jelasnya.
Ia mengharapkan penanaman pohon bermanfaat bagi masyarakat.
Baca juga: UPT Gunung Tidar Kota Magelang dorong warga tanam pohon
Selama ini, tambah dia, penanaman pohon terkesan seremonial karena setelah bibit pohon ditanam kemudian tidak dirawat agar bisa tumbuh dengan baik.
"Kami prihatin dengan kegiatan tanam bibit pohon yang dilakukan oleh lembaga atau komunitas lain, yang gencar melakukan aksi tanam bibit pohon dengan jumlah puluhan ribu bibit, baik di wilayah pesisir maupun pegunungan namun biasanya tidak ditindaklanjuti," terangnya.
Ketua Racika Palm Batang Ucup menegaskan peringatan HUT Racika Palm juga mengundang puluhan komunitas lain di wilayah Batang dan Kota Pekalongan, antara lain Sispala, Bismapala SMK 1 Batang, Sispala SMK PGRI Batang , Enviro SMA Bandar, Gamapati MAN Batang, dan Kepas Nepal SMKN Kedungwuni Pekalongan.
Selain itu, komunitas Pendaki KW, Brainbow, Mapala Makompala, NU back packer, komunitas bank sampsh, Garsapala, serta Pagarnusa.
"Mereka hadir sebagai bentuk sinergi para pencinta alam agar saling mendukung terutama dalam aksi tanam pohon ini agar jangan asal tanam saja namun juga mau merawatnya," sebutnya.
Baca juga: Mahasiswa UMK tanam 11.000 pohon di Pegunungan Muria
Baca juga: Komunitas Batang tanam 15 ribu pohon aren
Baca juga: 500 pohon ditanam di lereng Gunung Merapi
Berita Terkait
Prakiraan cuaca Semarang siang ini
Sabtu, 20 April 2024 11:56 Wib
MPWN Jateng tindak lanjuti laporan dugaan pelanggaran notaris
Sabtu, 20 April 2024 9:37 Wib
Disdukcapil Kudus genjot perekaman data e-KTP elektronik jelang Pilkada
Sabtu, 20 April 2024 9:15 Wib
Guru penggerak di Kudus prioritas ikuti seleksi kepala sekolah
Sabtu, 20 April 2024 5:33 Wib
Pemkab Kudus terbantu mesin incinerator untuk pengurangan sampah
Sabtu, 20 April 2024 5:32 Wib
Majelis Wali Amanat buka peluang rektor dari luar UNS
Jumat, 19 April 2024 22:57 Wib
Gibran minta kepala dinas melek media sosial
Jumat, 19 April 2024 22:54 Wib
BPJS Ketenagakerjaan berikan pendampingan Program Return to Work
Jumat, 19 April 2024 20:29 Wib