Kudus (ANTARA) - Semua pemilik papan reklame yang terpasang di sejumlah ruas jalan di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, diminta untuk kembali mengecek kekuatan konstruksinya untuk antisipasi kemungkinan roboh akibat diterjang angin kencang.
"Kami mencatat ada beberapa papan reklame yang bermasalah ketika terjadi angin kencang. Bahkan ada papan reklame berukuran besar yang terjatuh tepat di jalan raya sehingga membahayakan pengendara," kata Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan, Keuangan, dan Aset Daerah Kabupaten Kudus Eko Djumartono di Kudus, Kamis.
Oleh karena itu, kata dia, semua pemilik papan reklame tersebut diminta untuk kembali mengecek konstruksinya, apakah benar-benar kuat saat terjadi hujan deras disertai angin kencang atau tidak.
Ia berharap, ketika kontruksinya kurang kuat untuk diperkuat agar kasus papan reklame terjatuh hingga melintang di jalan raya tidak terulang kembali.
Beberapa papan reklame, kata dia, ada yang roboh beserta tiangnya karena diduga konstruksinya kurang kuat.
Demi menghindari kemungkinan terjadinya korban, maka pemilik papan reklame harus memastikan bahwa saat hujan deras disertai angin kencang tidak ada permasalahan.
Berdasarkan pemantauan, salah satu papan reklame di jalur lambat Jalan Agil Kusumadya Kudus tepatnya di perempatan jalan terjatuh dan tepat di tengah jalan pada Rabu (20/11) sore.
Saat kejadian, tidak ada pengendara yang melintas yang dimungkinkan saat itul sedang menyala merah, sehingga pengendara tidak ada yang melintas.
Papan reklame milik KPU juga tercatat di beberapa titik roboh karena diduga konstruksinya tidak kuat.
Jumlah papan reklame berbagai ukuran di Kabupaten Kudus diperkirakan mencapai ratusan titik lebih, sedangkan berukuran besar berkisar 40-an titik.
Pajak reklame menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) 2019 diprediksi mencapai Rp3,1 miliar, sedangkan realisasinya hingga akhir Oktober 2019 mencapai Rp2,7 miliar atau 87,43 persen.
Berita Terkait
Pemilik Biro Umrah Goldy Mixalmina jadi tersangka penipuan miliaran rupiah
Rabu, 6 Maret 2024 20:27 Wib
Pemilik rumah meninggal, TPS 03 Dadirejo terpaksa direlokasi
Rabu, 14 Februari 2024 22:27 Wib
Pemkot Semarang belum temukan pemilik 10 bangunan Kota Lama
Rabu, 24 Januari 2024 22:23 Wib
Polrestabes Semarang minta pemilik serahkan knalpot brong
Kamis, 18 Januari 2024 8:36 Wib
Pemilik akun pengancam Anies ditangkap
Sabtu, 13 Januari 2024 13:32 Wib
Polisi tetapkan pemilik The Geong jadi tersangka insiden jembatan kaca
Senin, 30 Oktober 2023 16:22 Wib
Puluhan pemilik ruko Jurnatan di Semarang keberatan diekskusi pengadilan
Senin, 16 Oktober 2023 20:36 Wib
Polresta Banyumas serahkan barang bukti hasil curian ke pemilik
Selasa, 10 Oktober 2023 14:38 Wib