Pati (ANTARA) - Masyarakat di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, didorong untuk menekuni budi daya tanaman kelapa kopyor yang selama ini menjadi komoditas unggulan di daerah itu agar tidak kalah saing dengan daerah lain, kata Bupati Pati Haryanto.
"Daerah yang selama ini sangat cocok untuk budi daya tanaman kelapa kopyor, yakni di Kecamatan Margoyoso, Tayu serta Dukuhseti," ujarnya didampingi Wakil Bupati Pati Saiful Arifin saat menghadiri acara petik kelapa kopyor di Kebun Paradiso Ngagel, Desa Ngagel, Kecamatan Dukuhseti, Selasa.
Menurut dia, keberadaan sumber daya alam yang luar biasa serta didukung sumber daya manusia yang memadai, tentunya harus dimanfaatkan secara maksimal.
Ia mengingatkan bahwa tanaman kelapa kopyor asal Kabupaten Pati juga harus sudah tersertifikasi, layaknya seperti tanaman jeruk pamelo.
"Setidaknya, tidak diakui oleh daerah lain," ujarnya.
Baca juga: Ada pohon kelapa kopyor di Alun-alun Pati
Terkait dengan pencegahan hama kwangwung, dia mengimbau masyarakat jangan membuat lubangan di sekitar tanaman kelapa yang ada karena hama tersebut biasa bertelur di tempat seperti itu.
Jika memiliki keinginan menekuni usaha di bidang pertanian maupun perkebunan, dia berharap tidak tanggung-tanggung agar mendapatkan hasil maksimal.
Dalam rangka mendorong pengembangan budi daya kelapa kopyor tersebut, Pemkab Pati juga membina masyarakat pelaku usaha agar semakin meningkat.
Wakil Bupati Saiful Arifin juga memberikan motivasi terhadap petani kelapa kopyor agar usahanya dioptimalkan karena memiliki potensi yang bagus.
"Kelapa kopyor juga dapat menghasilkan omzet hingga puluhan juta rupiah jika dikelola dengan baik. Apalagi bila mengembangkan kelapa kopyor jejaring atau dalam satu pohon kopyor semua dapat menghasilkan pendapatan hingga miliaran," katanya.
Dalam acara tersebut, juga dilanjutkan dengan penyerahan bibit kelapa kepada sejumlah kelompok tani beserta penyerahan perangkap hama. Bupati Pati, Wakil Bupati Pati, dan forkopimda setempat kemudian memetik kelapa kopyor.
Baca juga: Dosen UMP manfaatkan teknologi kultur jaringan kembangkan kelapa kopyor
Baca juga: Tanaman Kelapa Kopyor Diperluas
Berita Terkait
Disdukcapil Kudus siap bantu masyarakat aktivasi KTP digital
Jumat, 19 April 2024 8:22 Wib
Bupati Wonosobo: Petugas MPP ujung tombak pelayanan masyarakat
Kamis, 18 April 2024 16:29 Wib
Pura Mangkunegaran Solo ingin berikan dampak positif bagi masyarakat
Kamis, 18 April 2024 16:28 Wib
Pj Bupati Temanggung imbau masyarakat tetap jaga kebersihan lingkungan
Sabtu, 13 April 2024 9:22 Wib
Komunitas Solo Bersama Selamanya bagikan 10.000 paket sembako
Sabtu, 6 April 2024 21:35 Wib
Masyarakat harus semakin hati-hati dalam hiruk pikuk dunia digital
Kamis, 4 April 2024 20:18 Wib
46 guru besar dan dosen nyatakan sebagai sahabat pengadilan untuk AMAN
Kamis, 4 April 2024 10:30 Wib
Masyarakat Solo akses bahan pokok murah jelang Lebaran 2024
Selasa, 2 April 2024 9:48 Wib