Semarang (ANTARA) - Direktorat Jenderal Bea Cukai Wilayah Jawa Tengah dan DIY mencatat realisasi penerimaan cukai hingga Agustus 2019 mencapai Rp20,11 triliun atau sekitar separuh dari target 2019 yang mencapai Rp38,17 triliun.
"Realisasi hingga Agustus sudah mencapai Rp20,11 triliun, sekitar 52,68 persen dari target tahun ini," kata Kepala Kantor Direktorat Jenderal Bea Cukai Wilayah Jawa Tengah dan DIY Parjiya di Semarang, Jumat.
Ia optimistis dengan sisa waktu yang ada pada 2019, target penerimaan cukai tersebut terealisasi.
Parjiya menyebut salah satu tantangan berat penerimaan cukai pada 2019, yakni tidak adanya kenaikan tarif.
Baca juga: Bea Cukai bersyukur polemik PB Djarum selesai
Dengan demikian, lanjut dia, faktor utama yang akan berkontribusi dalam penerimaan cukai berasal dari tingkat produksi rokok.
Oleh karena itu, menurut dia, upaya untuk menekan peredaran rokok ilegal sebagai langkah penting.
Bea Cukai Jawa Tengah dan DIY, kata dia, akan terus bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan dalam upaya memberantas rokok ilegal secara berkelanjutan.
Baca juga: Parjiya Jabat Kepala Kanwil Bea Cukai Jateng dan DIY
Berita Terkait
Guru penggerak di Kudus prioritas ikuti seleksi kepala sekolah
Sabtu, 20 April 2024 5:33 Wib
Gibran minta kepala dinas melek media sosial
Jumat, 19 April 2024 22:54 Wib
Demokrat Semarang siap usulkan dua nama di pilkada
Rabu, 17 April 2024 22:38 Wib
BPBD Kudus siapkan personel antisipasi bencana pada Lebaran
Selasa, 9 April 2024 4:40 Wib
Prakiraan cuaca Jawa Tengah hari ini, waspada hujan badai
Kamis, 4 April 2024 7:45 Wib
Survei sebut elektabilitas Hendrar Prihadi tertinggi di Pilgub Jateng, ini tanggapannya
Kamis, 4 April 2024 7:36 Wib
Mantan Kabasarnas didakwa terima suap Rp8,65 miliar
Senin, 1 April 2024 14:01 Wib
Prakiraan cuaca Kota Semarang hari ini
Sabtu, 30 Maret 2024 7:40 Wib