Boyolali (Antaranews Jateng) - Pemerintah Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, membangun replika tujuh menara keajaiban dunia yang dinamai Taman Tiga Menara di Bundaran Asrikanto, Desa Karanggeneng dan Taman Solidaritas di Alun Alun Lor, Desa Kragilan, Kecamatan Mojosongo.
Pembangunan replika tersebut bertujuan agar Boyolali memiliki banyak tempat yang menjadi daya tarik wisatawan, kata Bupati Boyolali Seno Samodro di Boyolali. Rabu.
Replika di dua tempat tersebut yakni Menara Eifel, Patung Liberty, dan Menara Pisa yang disebut Taman Tiga Menara. Ini didirikan di kawasan Bundaran Asrikanto. Sementara itu, replika Candi Borobudur, Taj Mahal, Candi Maya (Spink), dan Piramida (Taman Solidearitas) dibangun di kawasan Alun-Alun Lor Boyolali.
"Jadi ikon baru Boyolali yakni Taman Tiga Menara dan Taman Solidaritas karena dari berbagai etnis dan berbagai benua. Empat replika keajaiban dunia itu terletak di pintu masuk Boyolali biar kelihatan lebih indah," kata Bupati.
Bupati menjelaskan ide berawal dari Seven Wonders di Amerika Serikat yang terdapat dua aliran; versi Amerika dan Unesco. Boyolali merancang membangun sebuah taman untuk meniru Seven Wonders, hasilnya Taman Tiga Menara dan Taman Solidaritas.
"Kenapan dibangun di dua tempat? Karena kondisi lahan yang kurang dari 2.000 meter persegi sehingga replika ikon baru dibangun di dua tempat," kata Bupati.
Berita Terkait
Ratusan siswa SMP Boyolali ikuti seleksi Duta Seni & Misi Kebudayaan
Kamis, 18 April 2024 13:33 Wib
Ratusan warga Sruni Boyolali arak sapi sambut Lebaran Ketupat
Rabu, 17 April 2024 14:32 Wib
Pengguna jalur tol fungsional arus balik di Boyolali H+1 Lebaran masih aman
Jumat, 12 April 2024 19:31 Wib
Kecelakaan tunggal di Tol Semarang-Solo
Jumat, 12 April 2024 17:06 Wib
Rest Area Tol KM 487 A Boyolali mulai dipadati pemudik
Sabtu, 6 April 2024 16:59 Wib
Polres Boyolali siap amankan jalur mudik Lebaran 2024 di wilayahnya
Kamis, 4 April 2024 15:59 Wib
Bupati Boyolali tekankan jaga situasi kondusif Lebaran
Rabu, 3 April 2024 14:30 Wib
Polres Boyolali pantau arus mudik tol fungsional Solo-Yogyakarta
Selasa, 2 April 2024 7:56 Wib