Temanggung (Antaranews Jateng) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, menyatakan kebakaran hutan di kawasan Gunung Sindoro dan Sumbing yang terjadi hampir dua pekan telah padam 100 persen.
"Setelah kebakaran di Gunung Sindoro sudah padam beberapa hari lalu, kini api di Gunung Sumbing hari ini juga bisa dipadamkan," kata pelaksana tugas Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Temanggung, Gito Walngadi di Temanggung, Jumat.
Menurut dia padamnya kebakaran tersebut tidak lepas dari peran berbagai pihak yang telah melakukan upaya pemadaman, baik secara manual oleh ratusan personel gabungan dibantu para relawan maupun metode pemadaman dengan menggunakan helikopter Kamov milik Badan Nasional PenanggulanganBencana (BNPB).
Ia menuturkan akibat bencana tersebut lahan yang terbakar secara keseluruhan di dua gunung itu mencapai 892,5 hektare dengan rincian untuk Gunung Sumbing mencapai 506,9 hektare, sedangkan Gunung Sindoro yakni 385,6 hektare.
Ia mengatakan terkait masalah kerugian material, berdasar penghitungan sampai saat ini mencapai Rp133.860.000 dengan rincian Rp76.035.000 untuk Gunung Sumbing dan Rp57.825.00 untuk Gunung Sindoro.
"Kerugian tersebut karena api melahap kawasan hutan lindung yang tidak hanya berisi rumput ilalang saja, namun juga vegetasi pepohonan kayu keras yang memiliki nilai ekonomis tinggi,” tukasnya.
Ia mengatakan meskipun telah dinyatakan padam secara keseluruhan, pihaknya masih terus memberlakukan pemantauan berkala dengan menempatkan para petugas di masing-masing posko.
Ia mengatakan hal ini ditempuh guna mengantisipasi kemungkinan masih munculnya titik api baru mengingat saat ini masih banyak ditemukan padang ilalang yang sangat kering di sekitar lokasi bekas kebakaran serta hembusan angin yang sangat kencang.
"Kami akan terus memantau sampai status padam total ini berjalan beberapa hari. Jangan sampai kita lengah apabila sewaktu-waktu muncul kembali nyala api mengingat situasi saat ini masih rentan terjadi kebakaran," katanya.
Berita Terkait
Eks Wonderia dan Tirtomojo jadi hutan Kota Semarang
Minggu, 28 Januari 2024 9:00 Wib
Wali Kota Semarang minta Disbudpar lengkapi Jembatan Kaca Tinjomoyo
Rabu, 17 Januari 2024 8:40 Wib
Disbudpar target kajian K3 Jembatan Kaca Tinjomoyo rampung tahun ini
Jumat, 12 Januari 2024 8:37 Wib
Membangun kesadaran bersama hijaukan kembali Pegunungan Kendeng
Selasa, 9 Januari 2024 20:10 Wib
Pemprov Jateng-PLTU lakukan gerakan pengendalian kerusakan hutan
Rabu, 29 November 2023 8:41 Wib
Pemprov Jateng-PLTU Batang lakukan gerakan pengendalian kerusakan hutan
Selasa, 28 November 2023 17:51 Wib
Hutan gundul picu banjir bandang di Kudus
Sabtu, 25 November 2023 13:06 Wib
Disbudpar Semarang tunggu kajian K3 soal Jembatan Kaca Tinjomoyo
Selasa, 7 November 2023 15:41 Wib