Solo (Antaranews Jateng) - Tim Persis dalam sisa laga home kompetisi putaran kedua Liga 2 Indonesia 2018 akan digelar luar daerah, di Stadion Wilis Madiun Jawa Timur, karena Stadion Manahan Solo masih tahap renovasi.
Tim Persis yang terdiri dari pemain, offisial, dan pelatih melakukan doa bersama sebelum mereka boyongan bertolak ke Madiun meninggalkan mess Persis di Karangasem Solo, Jumat.
Menurut Pelatih Persis Solo, Agus Yuwono , seluruh skuat Persis Solo akhirnya boyongan ke Madiun. Timnya bertolak ke Madiun untuk persiapan menjamu Aceh United di Stadion Wilis, Madiun, pada 3 September mendatang.
"Tim segala persiapan telah ditempuh untuk misi bertanding di Madiun. Kami selalu memperbaiki yang menjadi evaluasi timnya," kata Agus Yuwono.
Meskipun, timnya laga kandang di Madium atau luar Kota Solo, tetapi pemainya tetap profesional, sehingga bukan menjadi alasan untuk bisa memenangkan setiap pertandingan pada putaran kedua ini.
Menurut dia, Persis dari segi materi pemain tidak terlalu banyak ada perubahan skema permainan dari pelatih lamanya, Jafri Sastra. Pelatih belum memberikan "conditioning spesifik" ke pemain karena waktunya terbatas.
"Kami tetap optimistis mempertahankan posisi di papan atas, Liga 2 dan target minimal jangan sampai kehilangan satu poin di setiap pertandingannya," katanya.
Pemain gelandang Persis Solo Bayu Andra semua pemain dan pelatih telah meninggalan mess Persis Solo menuju ke Madium. Timnya untuk sementara bermarkas di Madiun Jatim.
"Saya siap pada laga putaran kedua Liga 2 di Madiun sebagai kandang timnya," kata Bayu Andra.
Penjaga Gawang yang juga kapten Persis Solo, Galih Sudaryono, mengatakan, dirinya memberikan semangat rekan-rekan satu timnya menjelang laga kandang melawan Aceh United, di Madiun pada Senin (3/9).
"Persis tidak dapat memainkan pertandingan kandangnya di Solo, karena Stadion Manahan masih renovasi, dan Sriwedari sebagai pilihan kedua juga tidak bisa digunakan," kata Galih.
Persis Solo telah menunjuk nama Stadion Wilis Madiun sebagai kandang sisa kompetisi Liga 2 musim tahun ini. Namun, timnya tetap optimistis poin penuh dapat diraih meski home base di Madiun.
Saya dan teman teman dalam kondisi siap tempur mengahdapi Aceh United. Saya Optimistir bisa meraih poin meski harus main di Madiun," kata Galih
Kendati demikian, Galih berharap dukungan suporter Pasoepati yang dapat hadir melihat langsung laga menghadapai Aceh United di Stadion Wilis Madiun, bisa memotivasi timnya bermain penuh semangat untuk meraih kemenangan.