Solo (Antaranews Jateng) - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Muhajir Effendy memastikan tidak meliburkan kegiatan belajar mengajar di seluruh sekolah di Lombok menyusul terjadinya gempa bumi pada beberapa hari terakhir ini.
"Terkait gempa bumi saat ini kami lebih fokus memastikan kegiatan sekolah berjalan dengan lancar," katanya di Solo, Rabu.
Terkait dengan hal itu, pihaknya sudah mengirimkan 65 tenda untuk kegiatan belajar sementara.
"Tenda ini merupakan kebutuhan mendesak. Kami sudah mengirimkan sebagian dari Jakarta, sebagian lagi dari Denpasar," katanya.
Ia mengatakan tenda yang dari Denpasar sebelumnya digunakan untuk penanganan erupsi Gunung Agung.
Selain menyediakan tempat sementara untuk belajar, pihaknya juga memastikan kebutuhan lain tercukupi, di antaranya perangkat pembelajaran, seragam, dan makanan tambahan.?
Ia mengatakan gempa bumi tersebut tidak hanya merusak sejumlah sekolah tetapi juga Kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pendidikan di beberapa daerah di Lombok.
Ia mengatakan untuk gedung sekolah dan kantor yang rusak akibat gempa bumi saat ini sedang didata oleh Kemendikbud.
"Baru kami data, tetapi untuk sementara bukan itu yang menjadi fokus kami melainkan kegiatan belajar dulu yang dipastikan berjalan sebagaimana mestinya," katanya.
Berita Terkait
Mendikbud Ristek: Perkembangan AI perlu diimbangi kecerdasan karakter
Kamis, 30 September 2021 12:03 Wib
Mendikbud: Pembelajaran tatap muka terbatas bisa dimulai sekarang
Selasa, 30 Maret 2021 15:42 Wib
Mendikbud: PTM terbatas beda dengan masuk sekolah normal
Selasa, 30 Maret 2021 14:58 Wib
Mendikbud: Setelah vaksinasi, sekolah terapkan pembelajaran tatap muka
Rabu, 10 Maret 2021 14:39 Wib
Mendikbud apresiasi UMM jadi Universitas Islam Terbaik Dunia
Sabtu, 27 Februari 2021 18:47 Wib
Nadiem: Prioritas vaksin bagi guru jenjang PAUD dan SD
Rabu, 24 Februari 2021 14:08 Wib
Mendikbud: Pembelajaran tatap muka dimulai setelah vaksinasi guru
Rabu, 24 Februari 2021 14:06 Wib
Mendikbud kecewa bantuan kuota internet belum dinikmati sebagian siswa
Kamis, 12 November 2020 14:26 Wib