Solo (Antaranews Jateng) - Real Estate Indonesia (REI) Jawa Tengah optimistis pelemahan mata uang rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) tidak mengganggu penjualan rumah mengingat kebutuhan masyarakat yang masih sangat tinggi.
"Khususnya untuk rumah subsidi kebutuhannya masih sangat tinggi. Jadi saya yakin pelemahan rupiah tidak berpengaruh pada penurunan permintaan dari masyarakat," kata Ketua REI Jawa Tengah MR Prijanto di Solo, Rabu.
Ia mengakui penguatan dolar AS terhadap rupiah berpengaruh pada naiknya biaya bahan baku khususnya impor, seperti besi yang kebutuhannya cukup tinggi untuk pembangunan properti.
Meski demikian, dikatakannya, khusus untuk pembangunan rumah subsidi, para pengembang lebih banyak menggunakan bahan baku lokal.
Menurut dia, kemungkinan kondisi nilai tukar mata uang tersebut lebih berpengaruh pada penjualan rumah menengah ke atas dengan kisaran harga Rp500 juta-1 miliar/unit.
"Tetapi sejauh ini penjualan rumah di Jawa Tengah secara keseluruhan masih baik, khususnya rumah subsidi mengingat kebutuhannya yang memang sangat tinggi. Kami masih optimistis penjualan rumah sepanjang tahun ini bisa mencapai 10.000 unit," katanya.
Ia mengatakan target penjualan pada tahun ini meningkat jika dibandingkan dengan realisasi tahun lalu sebanyak 8.900 unit.
"Sejauh ini penjualan rumah subsidi di kisaran 3.900 unit," katanya.
Adapun pada tahun ini pembangunan rumah subsidi difokuskan pada empat target pasar, yaitu PNS, TNI/Polri, pekerja pabrik, dan kelompok masyarakat sektor formal.
Berita Terkait
Kompleks Makam Sunan Kalijaga terendam banjir
Selasa, 19 Maret 2024 20:21 Wib
Resto nusantara ramaikan kompleks wisata De Tjolomadoe Karanganyar
Sabtu, 9 Maret 2024 20:12 Wib
Prodi S1 Teknik Komputer Unsoed jawab tuntutan pasar yang makin kompleks
Kamis, 29 Februari 2024 16:39 Wib
Penjamasan keris Kiai Cinthaka digelar di kompleks Masjid Sunan Kudus
Senin, 3 Juli 2023 14:31 Wib
264 kerajaan dan lembaga adat ikuti Festival Adat Budaya Nusantara II di kompleks Candi Borobudur
Sabtu, 10 Desember 2022 9:54 Wib
Kompleks MAN Insan Cendikia Pekalongan di-"lockdown"
Rabu, 9 Februari 2022 15:40 Wib
Pemukim Israel paksa masuk kompleks Masjid Al-Aqsa
Senin, 3 Januari 2022 11:58 Wib
Kompleks BPSDMD Jateng dioptimalkan menjadi isolasi terpusat atasi COVID-19
Kamis, 17 Juni 2021 14:25 Wib