Semarang (Antaranews Jateng) - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mengembangkan kepedulian sebagai upaya mengatasi berbagai permasalahan kemiskinan.
"Salah satu pengembangan kepedulian di bidang pendidikan adalah dengan memberikan beasiswa kepada siswa yang tidak mampu, apalagi sektor pendidikan dan kesehatan membutuhkan perhatian khusus karena merupakan investasi untuk mengentaskan kemiskinan," kata Ganjar di Semarang, Senin.
Menurut dia, menanggulangi berbagai masalah kemiskinan mesti dilakukan dengan investasi pendidikan dan kesehatan.
"Pendidikan ini sepertinya gak cukup kita teriak secara konsepsional, tetapi mesti membuat kebijakan publik yang terukur, yang bagus," ujar politikus PDI Perjuangan itu.
Ganjar mengungkapkan, program beasiswa bagi pelajar/mahasiswa tidak mampu yang digagasnya tersebut terinspirasi dari kawan-kawan di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia(UI), di mana mereka memberikan beasiswa tanpa syarat untuk anak-anak dari keluarga tidak mampu.
"Yang menarik, dia tidak harus berprestasi, pokoknya dia mahasiswa, sekolah di situ, kamu tidak mampu, kita biayai, gak ada syarat indeks prestasi(IP) atau yang lain. Pesannya cuma kamu harus lulus, mandiri, membahagiakan orang tua. Saya terinspirasi betul, saya kira kita bisa mendorong, meniru, membuatnya," katanya.
Sementara itu, anggota Komisi E DPRD Provinsi Jawa Tengah, Jamaluddin menyatakan, bahwa pihaknya mendorong masyarakat untuk berinovasi sebagai upaya membantu pengentasan kemiskinan yang masih ditemui di sejumlah daerah.
"Salah satu kunci utama membantu program pengentasan kemiskinan di Jateng adalah inovasi dari masyarakatnya," ujarnya.
Politikus Partai Keadilan Sejahtera(PKS) itu mengatakan bahwa saat ini banyak peluang di daerah dan pemerintah yang bisa diakses untuk meningkatkan ekonomi masyarakat.
Berita Terkait
Ganjar gelar griya di Purbalingga, tamu datang dari Serang
Sabtu, 13 April 2024 14:00 Wib
Ganjar gelar griya di Tawangmangu
Kamis, 11 April 2024 14:55 Wib
Inilah pilihan Ganjar usai pilpres
Selasa, 26 Maret 2024 14:49 Wib
Saksi sebut pembobolan bank pemerintah di Semarang jadi kerugian perusahaan
Selasa, 26 Maret 2024 8:46 Wib
Pelaku pembobolan bank gunakan kredit fiktif nasabah meninggal dunia
Selasa, 26 Maret 2024 3:15 Wib
FX Rudy minta simpatisan PDIP di Solo tetap kondusif
Rabu, 14 Februari 2024 20:00 Wib
Ganjar tanyakan kembali kebenaran hitung cepat sementara Pilpres 2024
Rabu, 14 Februari 2024 17:48 Wib
Hasil suara pilpres di TPS 11 Semarang tempat Ganjar mencoblos
Rabu, 14 Februari 2024 15:10 Wib