Purwokerto (Antaranews Jateng) - Muhammadiyah akan terus membangun untuk bangsa dan negara Indonesia lewat pendidikan, layanan sosial, dan kesehatan, kata Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nasir.
"Insyaallah prinsipnya Muhammadiyah akan swadaya membangun gedung Pimpinan Daerah dan SMA ini. Tentu bukan hanya fisik tetapi lebih dari itu agar kita lebih meningkatkan kualitas pelayanan di bidang pendidikan maupun dalam dakwah," katanya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Sabtu sore.
Haedar mengatakan hal itu kepada wartawan usai peletakan batu pertama pembangunan gedung Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Banyumas, gedung Sekolah Menengah Atas (SMA) Muhammadiyah 1 Purwokerto, dan Silaturahmi Warga Muhammadiyah Kabupaten Banyumas di Purwokerto.
Kendati secara prinsip pembangunan gedung tersebut dilakukan swadaya, dia mengakui adanya bantuan-bantuan dari berbagai pihak kepada Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Banyumas.
Oleh karena itu, kata dia, pihaknya menyampaikan terima kasih kepada berbagai pihak yang turut membantu pembangunan gedung tersebut.
"Tidak kalah pentingnya, kami juga sampaikan terima kasih kepada warga yang terus berinfak, sedekah, dan jariyah," katanya.
Ketika memberikan tausiah dalam Silaturahmi Warga Muhammadiyah, Haedar mengatakan bahwa dalam waktu dekat, Muhammadiyah akan membuka Universitas Muhammadiyah di Malaysia.
Bahkan, kata dia, Muhammadiyah juga telah mempunyai lahan seluas 10 hektare di Melbourne, Australia, yang rencananya akan dibangun sekolah berasrama (boarding school) pada tahun 2019.
Dalam kesempatan terpisah, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Banyumas Ibnu Hasan mengatakan pembangunan gedung Pimpinan Daerah Muhammadiyah tersebut dilakukan swadaya tanpa adanya kucuran dari pusat.
"Tidak pernah berubah, (pendanaan) dari warga Muhammadiyah. Kita tidak pernah membuat skenario macam-macam, itu spontanitas," katanya.
Menurut dia, pembangunan gedung tersebut seluruhnya didanai oleh masyarakat melalui sumbangan atau infak.
Kendati demikian, dia mengakui adanya dana stimulan sebesar Rp500 juta dari Universitas Muhammadiyah Purwokerto sebagai modal awal pembangunan gedung tiga lantai yang direncanakan selesai dalam waktu 2 tahun.
"Kebutuhan dana untuk pembangungan gedung Pimpinan Daerah Muhammadiyah ini mencapai Rp4 miliar," katanya.
Berita Terkait
UMP bangun kepedulian lingkungan melalui Bukber Go Green
Kamis, 28 Maret 2024 11:59 Wib
Siswa SD Muhammadiyah PK Boyolali membuat parcel Ramadhan untuk kaum duafa
Kamis, 28 Maret 2024 8:27 Wib
UMP kembali hadirkan International Culinary Festival
Sabtu, 23 Maret 2024 15:17 Wib
Perpustakaan UMP edukasi mahasiswa tentang AI dalam penyusunan tugas akhir
Selasa, 19 Maret 2024 15:23 Wib
Masjid At-Tajdiid UMP gelar program istimewa berhadiah umrah
Senin, 18 Maret 2024 17:26 Wib
Dukung UMKM lokal, Universitas Muhammadiyah Purwokerto menggelar Pasar Ramadhan 2024
Kamis, 14 Maret 2024 17:47 Wib
Dosen Farmasi UMP raih penghargaan "Good Poster Presentation" di Thailand
Rabu, 13 Maret 2024 15:36 Wib
Fakultas Hukum UMP gelar kuliah umum bersama Umam
Minggu, 10 Maret 2024 18:11 Wib