Purwokerto (Antaranews Jateng) - Dewan Pimpinan Cabang Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi Banyumas, Jawa Tengah, memastikan bahan bakar minyak jenis premium masih tersedia di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum di daerah ini.
"Ketersediaan BBM di Banyumas masih aman, tidak ada permasalahan," kata Ketua DPC Hiswana Migas Banyumas Anas Pribadi di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Kamis.
Kendati demikian, dia mengakui jika saat ini BBM jenis premium sedang menjadi sorotan dalam beberapa waktu terakhir, tidak hanya di Banyumas saja karena berbagai daerah mengalami hal yang sama.
Bahkan, kata dia, banyak foto-foto terkaitn antrean kendaraan berbahan bakar premium di sejumlah SPBU yang diunggah di berbagai media sosial.
"Mestinya kalau mau diunggah (ke media sosial) sudah dari dulu," katanya.
Terkait dengan antrean yang terjadi pada jalur penjualan premium di sejumlah SPBU, dia mengatakan hal itu bukan berarti adanya kelangkaan BBM tersebut, melainkan karena SPBU di wilayah Jawa dan Bali tidak lagi diwajibkan menjual premium.
Selain itu, konsumen saat sekarang sudah banyak yang beralih dari premium ke pertalite karena dinilai lebih irit dan bagus terhadap mesin.
Oleh karena itu, banyak SPBU di Kabupaten Banyumas yang saat sekarang tidak menyediakan premium dan menggantinya dengan pertalite.
"Apalagi anak-anak muda sekarang, banyak yang memilih menggunakan pertamax untuk kendaraan mereka," kata Anas.
Meskipun terjadi pergeseran penggunaan BBM dari premium ke pertalite, kata dia, beberapa SPBU di Kabupaten Banyumas terutama yang berada di jalur angkutan kota dan pedesaan masih menyediakan premium.
Sales Representative BBM Retail Region V Pertamina Pemasaran Jateng-DIY Satrio Wibowo Wicaksono mengatakan saat sekarang, pendistribusian premium dilakukan untuk daerah-daerah di mana masyarakatnya benar-benar masih membutuhkan BBM tersebut.
"Saat ini, di Banyumas masih ada sekitar 50 SPBU yang menyediakan premium. Kami mendistribusikannya kalau SPBU minta," jelasnya.
Salah seorang pengurus Hiswana Migas Banyumas, Heru Listianto mengatakan jika beberapa waktu sebelumnya, SPBU miliknya hanya melayani penjualan premium pada pagi dan sore hari.
Akan tetapi saat sekarang, kata dia, penjualan premium dilakukan sejak pukul 07.00 WIB-18.00 WIB.
"Namun kenyataannya tidak ada antrean di jalur penjualan premium," katanya.
Berita Terkait
Antrean kendaraan ke Semarang via Mijen Demak mengular
Rabu, 20 Maret 2024 21:21 Wib
Antrean kendaraan di gerbang Kalikangkung padat
Kamis, 20 April 2023 5:15 Wib
HMID genjot produksi IONIQ 5 untuk urai antrean yang panjang
Minggu, 16 April 2023 6:57 Wib
Stok vaksin bertambah, antrean vaksinasi meningitis di KKP Cilacap mulai berkurang
Rabu, 19 Oktober 2022 22:19 Wib
Antrean sepeda motor di jembatan sesek bambu
Senin, 26 September 2022 17:45 Wib
Antisipasi lonjakan harga, Pemprov Jateng subsidi distribusi bahan pokok
Selasa, 6 September 2022 22:20 Wib
Antrean truk mengular menuju Pelabuhan Tanjung Emas Semarang
Jumat, 27 Mei 2022 15:40 Wib
Mulai mengular, kendaraan masuk gerbang Tol Kalikangkung Semarang
Jumat, 6 Mei 2022 13:27 Wib