Solo (Antaranews Jateng) - Tiga atlet National Paralympic Committe (NPC) Indonesia cabang olahraga menembak berhasil lolos babak kualifikasi pra event Al Ain Dubai, persiapan Asian Para Games 2018 di Jakarta, Oktober mendatang.
"Tiga dari lima atlet penembak NPC Indonesia yang dikirimkan berhasil lolos atau memenuhi minimal qualification score (MQS) atau babak kualifikasi di Al Ain Dubai, pada pekan lalu," kata Pelatih Nasional Menembak NPC Indonesia, Saridi, usai memimpin Pelatnas Cabang Menembak di lapangan Menembak Manahan Solo, Rabu.
Menurut Saridi, tiga atlet menembak yang berhasil lolos kualifikasi APG mendatang yakni Muhammad Ridwan kelas pistol 10 meter, Hanif Pujiastuti dua kelas di 10 meter standing dan kelas prone, serta Bolot Triyanto yang turun kelas SH2 prone 10 meter.
Penembak Indonesia Muhammad Ridwan yang turun kelas pistol 10 meter berhasil mengumpulkan nilai 549, sedangkan MQS hanya 540. Penembak Hanif Pujiastuti berhasil lolos dua kelas di 10 meter standing dengan mendapat nilai 570 poin dari standar 551, dan dikelas prone dapat nilai 625 dari standar 620.
Penembak Indonesia lainnya, Bolot Triyanto yang lolos dikelas SH2 prone 10 meter mendapatkan nilai 629 dari standar 625. Namun, dua atlet lainnya Aris dan Ratmini yang tidak lolos karena nilainya kurang dua point dari standarnya.
"Kami harus bekerja keras memperbaiki penampilan atlet menembak NPC Indonesia untuk memperbaiki agar mereka meningkat prestasinya di atas standar kualifikasi," kata Saridi.
Menurut dia, dua atlet yang belum lolos babak kualifikasi menjadi bahan evaluasi, dan keduanya harus mampu memperbaiki nilainya dan mempertajam menembak untuk lolos ke Asian Para Games 2018.
"Kami yakin dua atlet menembak masih ada peluang untuk memperbaiki nilai untuk lolos ke APG. Kedua atlet ini, akan dikirim lagi mengikuti ke event kualifikasi di Palembang pada Juli mendatang," katanya.
Selain itu, NPC Indonesia juga akan mengirim enam atlet lainnya yang sekarang bergabung di Pelatnas di Solo, tetapi apabila mereka hasilnya tidak sesuai standar kualifikasi, sangat merugikan Indonesia sebagai tuan rumah.
Kendati demikian, pihaknya akan upayakan agar Indonesia sebagai tuan rumah bisa meloloskan semua atletnya dengan mendapatkan tiket wildcard dari International Paralympic Committee (IPC) selaku panitia.
"Kami cabang olahraga menembak telah mempersiapkan sebanyak 11 atletnya. Mereka akan digembleng latihan agar mampu memenuhi target memperbaiki catatan nilai sesuai MQS persiapan di APG," katanya.
Berita Terkait
Senny : 2023 jadi tahun emas atlet NPC Indonesia
Kamis, 28 Desember 2023 8:17 Wib
NPC Indonesia gelar Rakernas Musornaslub di Solo
Selasa, 12 Desember 2023 9:59 Wib
Menpora sambut Kontingen NPC Indonesia dari Hangzhou
Minggu, 29 Oktober 2023 23:05 Wib
Indonesia tambah tiga perak di APG Hangzhou China
Sabtu, 28 Oktober 2023 23:06 Wib
Siti Mahmudah rebut perunggu para powerlifting di APG Hangzhou
Kamis, 26 Oktober 2023 15:21 Wib
Blind judo Indonesia berharap tambah medali lagi di APG China
Rabu, 25 Oktober 2023 10:15 Wib
Para-balap sepeda Indonesia raih satu perak dan dua perunggu APG China
Selasa, 24 Oktober 2023 8:34 Wib
Tim Para Panahan NPC Indonesia adaptasi cuaca di APG Hangzhou China
Kamis, 19 Oktober 2023 13:31 Wib