Batang (Antaranews Jateng) - Pemerintah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, meminta para perawat rumah sakit maupun puskesmas melakukan uji kompetensi keperawatan agar mereka bisa bekerja secara profesional dan mengutamakan keramahan pada pasien.
Bupati Batang Wihaji di Batang, Senin, mengatakan bahwa uji kompentsi keperawatan diatur dalam regulasi Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 18 Tahun 2017 guna meningkatkan profesionalitas perwat.
"Uji kompetensi merupakan bagian dari implementasi Permenkes untuk meningkatkan profesional perawat. Oleh karena itu, saya minta perawat harus melayani pasien dengan senyuman atau ramah," katanya.
Ia mengatakan bahwa perawat dituntut ramah dan memberikan senyum karena lebih banyak bertemu dengan pasien daripada dengan dokter dan yang lainnya.
Melalui cara tersebut, kata dia, maka mengubah persepsi masyarakat untuk menuju yang lebih baik.
"Jika melayani dengan baik, masyarakat akan merasakannya. Hal itu pasti akan mengubah persepsi pelayanan kesehatan serta berkorelasi dengan indek pembangunan masyarakat (IPM) daerah akan meningkat pula," katanya.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Batang Moch Fajri mengatakan bahwa uji kompetensi akan melekat pada tugas dan jabatan seorang aparatur sipil negara (ASN).
"Oleh karena itu, sebagai perawat perlu lebih profesional untuk naik menduduki jabatan di atasnya. Tentunya, untuk naik menduduki jabatan, juga ada persyaratan teknis yang harus dilalui," katanya.
Ia mengatakan bahwa PPNI akan memfasilitasi pada perawat dalam kenaikan pangkatnya dalam sisi pengetahuan teknis.
"Kami siap memberikan bantuan tentang kajian teknis dalam kenaikan jabatan fungsional itu karena tidak semua perawat mengetahuinya," katanya.
Berita Terkait
RSMS Purwokerto kembangkan aplikasi tingkatkan layanan terhadap pasien
Jumat, 23 Juni 2023 17:23 Wib
BPJAMSOSTEK Semarang Majapahit serahkan santunan ke ahli waris perawat
Jumat, 24 Maret 2023 11:19 Wib
Pemkab Batang upayakan 291 perawat non-ASN ikut seleksi PPPK
Sabtu, 18 Maret 2023 14:26 Wib
PPNI Tegal bentuk badan penaggulangan bencana dan stunting
Senin, 20 Februari 2023 13:41 Wib
PPNI Kudus simulasi siaga kebakaran dan gempa
Sabtu, 17 September 2022 5:37 Wib
Akademisi sebut perawat berperan penting dalam penanganan pandemi
Jumat, 18 Maret 2022 5:12 Wib
Perawat wajib ikuti uji kompetensi untuk tingkatkan kualitas
Kamis, 17 Maret 2022 19:15 Wib
Perawat honorer diminta diprioritaskan jadi PPPK
Kamis, 17 Maret 2022 18:24 Wib