Temanggung (Antaranews Jateng) - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, melakukan razia di sejumlah tempat indekos di Temanggung untuk menekan penyalahgunaan narkoba.
Kepala BNN Kabupaten Temanggung Renny Puspita di Temanggung, Selasa, mengatakan razia dilakukan sekitar pukul 05.30 WIB untuk menekan penyalahgunaan maupun peredaran narkoba di wilayahnya.
Ia mengatakan kegiatan sengaja dilakukan pagi hari dengan harapan bisa mendapatkan air seni pertama dari setiap orang yang dirazia.
"Tujuannya adalah pemetaan wilayah yang ada indikasi atau diduga ada penyalahguna atau pengguna narkoba. Pagi ini kami sambangi tiga tempat indekos di Temanggung, yakni di Kelurahan Butuh.
Ia mengatakan para penghuni ini juga bukan penduduk asli sehingga didata mana yang penduduk asli dan mana pendatang untuk pemetaan.
Satu per satu para penghuni indekos diminta keluar didata lalu dites urine. Setidaknya ada 29 sampel urine yang dites oleh petugas dari BNN dan hasilnya semua dinyatakan negatif.
Menurut dia ke depan BNN akan terus melakukan razia secara acak di berbagai tempat indekos di wilayah Kabupaten Temanggung.
Ia mengimbau para pengguna dan penyalahguna narkoba yang ingin sembuh agar datang ke BNN. Pada proses penyembuhan tanpa dipungut biaya dan dijamin tidak akan dikenai proses hukum, dengan catatan secara sukarela menyatakan ingin sembuh.
"Kami ingin anak-anak Temanggung sehat dan bebas dari jerat narkoba. Kami mengimbau pengguna dan penyalahguna agar datang ke BNN supaya disembuhkan, tanpa dipungut biaya. Catatannya datang sendiri bukan dalam keadaan ditangkap ya,"katanya.
Camat Temanggung Eko Budi Hartono mengatakan sangat mendukung upaya yang dilakukan BNN karena untuk dapat menekan penyalahgunaan atau peredaraan narkoba tidak bisa hanya dilakukan oleh BNN saja, akan tetapi perlu dukungan semua pihak.
"Kami sangat mendukung upaya BNN, semestinya ada keterlibatan dari seluruh stakeholder terkait misalnya untuk menyosialisasikan bahaya narkoba kepada masyarakat harus dilakukan bersama-sama, seperti melalui tokoh masyarakat, ormas, dan lainnya," katanya.
Berita Terkait
BNN Jateng ungkap peredaran 4,6 kg ganja selama Januari-Februari
Rabu, 21 Februari 2024 16:33 Wib
BNN Batang terapkan empat strategi cegah narkotika
Kamis, 28 Desember 2023 8:37 Wib
Pengiriman ganja dua kg ke Karanganyar digagalkan, pesanan napi Lapas Wonogiri
Rabu, 20 Desember 2023 13:21 Wib
BNN Jateng tes urine Bupati Wonosobo
Senin, 11 Desember 2023 15:28 Wib
Presiden Jokowi lantik Kepala BNN baru Marthinus Hukom hari ini
Jumat, 8 Desember 2023 8:32 Wib
BNN Batang tes urine dadakan di 10 sekolah, ini hasilnya
Sabtu, 4 November 2023 16:00 Wib
Perkuat sinergi, Tejo Harwanto terima kunjungan Kepala BNN Jateng
Sabtu, 4 November 2023 5:20 Wib
Temanggung cegah penyalahgunaan narkoba dengan 30 desa bersinar
Sabtu, 21 Oktober 2023 10:03 Wib