Semarang, ANTARA JATENG - Penyuluh Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) mengakui saat ini masyarakat sudah mulai "melek" untuk ber-KB dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
"Sekarang lebih enak, masyarakat lebih mudah untuk mendaftar ber-kb. Tidak seperti tahun awal-awal saya saat menjadi penyuluh," kata Sri Murwati (56) penyuluh KKBPK Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan.
Sri Murwati yang mengawali tugasnya di tahun 1981 tersebut mengaku saat ini masyarakat sudah mau untuk ber-kb termasuk dari keluarga tokoh agama.
"Anggota keluarga dari tokoh agama pun ikut program KB. Ini menjadikan warga yang lain mencontohnya dan ikut ber-KB juga," kata Sri Murwati yang juga memiliki suami penyuluh KB dan baru pensiun setahun yang lalu ini.
Untuk menjaring kepesertaan KB baru, Sri Murwati menggunakan banyak cara seperti memanfaatkan sejumlah pertemuan hingga melakukan pendekatan secara personal kepada para ibu-ibu saat berada di Posyandu.
Ia mencontohkan pada saat imunisasi balita, menjadi waktu yang tepat untuk melakukan pendekatan dan menjelaskan mengenai bayaknya manfaat ber-kb bagi mereka yang anaknya sudah dua.
"Tugas kami tidak hanya mencari peserta KB baru, tetapi juga melakukan pembinaan kepada remaja melalui bina remaja dan kepada keluarga yang memiliki orang tua lanjut usia serta pembinaan kepada para kelompok usaha peningkatan pendapatan keluarga sejahtera," demikian Sri Murwati.
Berita Terkait
Penyuluh: Jangan anggap enteng gulma pada tanaman padi
Rabu, 8 November 2023 15:29 Wib
Pegiat mangrove binaan Kilang Cilacap raih dua penghargaan penyuluh kehutanan
Jumat, 25 Agustus 2023 17:58 Wib
Banyumas minta penyuluh pantau kondisi pertanian antisipasi kekeringan
Selasa, 6 Juni 2023 19:34 Wib
Gandeng penyuluh dan kelompok tani hutan, Ganjar lakukan reboisasi
Kamis, 25 Mei 2023 8:22 Wib
Wapres optimistis 50.232 penyuluh agama strategis ikut turunkan angka stunting
Kamis, 6 Oktober 2022 19:30 Wib
Kemenag minta penyuluh agama optimalkan media digital untuk perkuat moderasi beragama
Jumat, 26 Agustus 2022 23:49 Wib
Ganjar ajak para penyuluh antikorupsi bangun jejaring cegah rasuah
Sabtu, 21 Mei 2022 8:48 Wib
Jambore penyuluh antikorupsi tingkat nasional di Jateng
Rabu, 18 Mei 2022 4:45 Wib