Temanggung, 24/11 (Antara) - Bakal Calon Bupati Temanggung Farid Nurrahman (27) mulai mempersiapkan diri dengan belajar transparansi pemerintahan kepada mantan Bupati Batang Yoyok Riyo Sudibyo.
Farid di Temanggung, Jumat, mengatakan jika kandidat lain lebih banyak menghabiskan waktu bersosialisasi, pihaknya mengawalinya dengan menambah kapasitas diri dengan belajar ilmu pemerintahan.
"Di Indonesia, kita tidak punya sekolah calon kepala daerah. Tesnya juga tidak ada. Psikotes dan kesehatan lebih banyak yang lolos dari pada yang tidak. Ujian masuk universitas saja lebih banyak yang tidak lolos. Untuk membekali diri, saya datang ke tempat Pak Yoyok," kata planolog yang juga Dosen Perencanaan Wilayah Kota di Institut Teknologi Kalimantan itu.
Ia menilai sosok Yoyok merupakan seorang guru yang baik. Selain menjelaskan sesuatu dengan baik, kinerja Yoyok di Batang disebutnya sebagai sangat luar biasa.
"Beliau itu bisa jadi guru politisi milenial. Penjelasannya bagus dan lucu. Selain itu, beliau bisa membawa Batang dari daerah tertinggal di Jateng menjadi teladan daerah lain di Indonesia. Saya merasa mendapat banyak ilmu. Kalau mau jadi orang baik, harus belajar sama orang baik juga," katanya.
Terkait dengan rencana pencalonannya pada Pilkada Temanggung 2018, dia ingin menikmati setiap tahapan prosesnya dan tidak terlalu memikirkan hasil yang akan diperoleh.
"Saya ingin bawa gagasan untuk Temanggung yang lebih maju perkembangannya. Daerah ini harus sejahtera warganya, berkah hidupnya. Dengan pemerintah yang terbuka, masyarakat pasti akan semakin berdaya," katanya.
Yoyok membenarkan kedatangan Farid ke tempatnya. Dia senang ada anak muda yang ingin mengabdi untuk kampung halamannya.
"Saya senang ada anak muda berprestasi yang ingin pulang kampung, padahal sudah sejahtera hidupnya. Selain itu, Mas Farid juga mau belajar sungguh-sungguh. Semoga nantinya, Temanggung bisa mendapatkan pemimpin terbaik, yang bisa membawa kemajuan," kata penerima Bung Hatta Anticorruption Award 2015 itu.