Kuala Lumpur, ANTARA JATENG - Bank Negara Indonesia (BNI) meluncurkan
Kartu Pekerja Indonesia - Malaysia (KPIM) disela-sela acara Panggung
Kesenian Nusantara 2017 yang berlangsung di Kuala Lumpur, Minggu.
Peluncuran KPIM yang dihadiri ratusan tenaga kerja Indonesia (TKI) tersebut turut menghadirkan komedian, Cak Lontong.
Sejumlah pejabat yang hadir di antaranya Sekretaris Jenderal
Kementerian Tenaga Kerja, Heri Sudarmono, Managing Director
Institutional Relation & Transaction Banking Banking Bank Negara
Indonesia (BNI), Adi Sulistyowati, Diirektur BPJS Ketenagakerjaan, Enda
Elyas Lubis.
"Kartu pekerja sebelumnya diluncurkan di Singapura, Hong Kong,
Taiwan dan sekarang di Malaysia. Ini merupakan komitmen BNI dalam
membantu pemerintah dalam pemberdayaan tenaga kerja," ujarnya.
Sulistyowati mengatakan selain memberikan kemudahan bagi TKI
melakukan transaksi juga untuk mendukung program pemberdayaan tenaga
kerja.
"Kartu ini diharapkan mempunyai dua fungsi. Pertama bisa
dimanfaatkan pemerintah sebagai database. Kedua secara finansial juga
bisa digunakan sebagai kartu debet," ucapnya.
Dengan penggunaan sebagai kartu debet, ujar dia, agar para TKI bisa
langsung melakukan transaksi ke Indonesia tidak perlu lagi datang ke
ATM, ke "remittance" dan bank serta dengan "mobile banking" menggunakan
handphone negara setempat.
"Ini juga memberikan TKI keringanan dalam biaya. Selama ini kalau
menggunakan remittance RM 30. Dengan kartu ini menjadi ringan. Kalau
uang sudah ada pada kita tidak ada biaya lagi ke Indonesia," tuturnya.
Dia mengatakan untuk membuka rekening cukup dengan mobile banking BNI atau laman BNI.
"Kami juga bekerja sama dengan sepuluh mitra kita sehingga kalau
mereka membutuhkan uang secara cash bisa mendatangi remittance kita yang
ada di Malaysia," imbuhnya.
Dia mengatakan database yang sudah masuk bisa juga digunakan untuk
mengajukan kredit baik ketika hendak berangkat maupun setelah aktif di
Malaysia.
"Kami juga akan melakukan pelatihan dengan KBRI dengan harapan
mereka ke depan bisa menjadi wirausaha. Dengan gaji melalui kita akan
diberikan kredit rumah, warung dan sebagainya," tambahnya.
Dia mentargetkan KPIM pada tahap awal bisa menyasar 300.000 pekerja di kantong-kantong TKI.
"Cara memiliki kartu debet BNI atau KPIM bisa menghubungi perwakilan
remittance atau masuk melalui website (laman)
https://eform.bni.co.id/kcln," katanya.
Berita Terkait
Maksimalkan akses layanan kesehatan, BPJS Kesehatan dan Dinas Kesehatan hitung kecukupan Faskes
Selasa, 23 April 2024 14:30 Wib
Ratusan juta raib dikuras komplotan pengganjal kartu ATM, satu pelaku dibekuk Polisi
Selasa, 16 April 2024 16:10 Wib
Pembayaran BBM mobil dinas Pemkot Semarang gunakan non tunai
Jumat, 5 Januari 2024 22:16 Wib
Co-branding kartu kredit BNI-XL PRIORITAS beri "cashback" Rp200 ribu
Selasa, 19 Desember 2023 15:42 Wib
Pekalongan terima 540 permohonan kartu "kuning" sejak Januari 2023
Rabu, 6 Desember 2023 6:00 Wib
Menko Perekonomian pastikan tahun depan kartu prakerja tetap berlanjut
Selasa, 5 Desember 2023 15:58 Wib
2.171 peserta JKN manfaatkan program rehab aktifkan kartu JKN
Selasa, 19 September 2023 7:01 Wib
Perkaya kosa kata peserta didik dengan 3K
Senin, 18 September 2023 14:11 Wib