Banjarmasin, ANTARA JATENG - Ketua MPR RI Zulkifli Hasan meminta semua
elemen masyarakat untuk aktif mencegah upaya memecahbelah elemen bangsa.
Ketua MPR saat menghadiri pembukaan Tanwir I Nasyiatul Aisyiah di
Banjarmasin, Jumat, mengatakan banyak hal yang disalahpahami dan bisa
menyebabkan perpecahan antaranak bangsa.
Zulkifli menjelaskan ada pihak yang menilai bahwa pemahaman tentang
agama tidak bisa sejalan dengan pemahaman tentang nasionalisme dan
kebangsaan.
"Banyak terjadi salah paham. Ada anggapan beragama jauh dari atau tak setia dari paham kebangsaan," kata Zulkifli.
Ia menambahkan,"salah paham itu serius, di Indonesia paham kebangsaan dan keagamaan saling menopang."
Ketua MPR dalam bagian lain pidatonya juga mengatakan hal yang perlu
dicegah adalah jangan ada pemahaman mengkotak-kotakkan antarelemen
masyarakat.
"Kita tidak bisa memberikan label atau kelompok dengan label-label yang salah itu," katanya.
Zulkifli Hasan menegaskan Pancasila merupakan ideologi yang merekatkan bangsa bukan mengkotak-kotakan elemen bangsa.
Oleh karena itu, ia meminta seluruh anggota Nasyiatul Aisyiah untuk
mendorong pemahaman yang lebih luas ke berbagai kalangan tentang
Pancasila dan konsep Negara Kesatuan Republik Indonesia, Undang-Undang
Dasar Negara Republik Indonesia dan Bhineka Tunggal Ika.
Berita Terkait
Mendag: Genjot ekspor nonmigas ke kawasan nontradisional
Selasa, 20 Februari 2024 14:03 Wib
Mendag Zulkifli Hasan tanggapi rencana Mahfud Md mundur
Rabu, 31 Januari 2024 15:44 Wib
Zulkifli Hasan kunjungi Kudus untuk menangkan Prabowo-Gibran
Rabu, 17 Januari 2024 22:47 Wib
Zulhas sebut Jokowi sudah menjadi keluarga PAN
Selasa, 19 Desember 2023 14:23 Wib
Mendag ajak pedagang pasar beradaptasi dengan kemajuan teknologi
Selasa, 19 Desember 2023 12:44 Wib
Mendag pastikan ketersediaan kebutuhan pokok saat Natal-Tahun Baru
Selasa, 19 Desember 2023 10:42 Wib
Mendag: Pemerintah terus berupaya stabilkan harga beras
Selasa, 26 September 2023 16:40 Wib
Mendag kunjungi Pasar Johar
Selasa, 26 September 2023 14:51 Wib