Magelang, ANTARA JATENG - Pemerintah Kota Magelang, Jawa Tengah,
akhirnya tidak memberikan rekomendasi atas beroperasinya ojek online
berbasis aplikasi di kota tersebut.
Kepala Dishub Kota Magelang, Suryantoro di Magelang, Rabu,
mengatakan menindaklanjuti tuntutan dari Forum Komunikasi Angkutan
Magelang (Forkam) baik saat mendatangi Dishub maupun Pemkot Magelang
akhirnya diputuskan tidak memberikan rekomendasi beroperasinya ojek
online.
Pemkot Magelang tidak memberikan rekomendasi operasional ojek
online. Mereka sejak bulan Mei lalu mengajukannya," katanya.
Ia menuturkan dengan tidak diberikan rekomendasi dan di lapangan
ojek online telah beroperi maka Dishub akan berkoordinasi dengan
kepolisian untuk melakukan penertiban.
"Kami nanti akan melakukan penertiban. Surat balasan perihal tidak
dikeluarkan rekomendasi tersebut diberikan hari ini," katanya.
Selain tidak memberikan rekomendasi atas operasional ojek online
tersebut, Dinas Perhubungan Kota Magelang juga memasang spanduk perihal
larangan bagi taksi maupun ojek online mengambil penumpang di lokasi
pangkalan.
Berdasarkan pantauan, spanduk tersebut telah dipasang di depan
salah satu hotel di Jalan Jenderal Sudirman dan kawasan Alun-alun Kota
Magelang.
Spanduk yang dipasang tersebut bertuliskan Taksi Online/Ojek
Online dilarang mangkal/mengambil penumpang di lokasi pangkalan taksi
konvensional/pangkalan angkutan umum/terminal.
Seperti diwartakan sebelumnya Forkam mengadu ke Dishub dan
Pemerintah Kota Magelang karena merasa keberatan dengan hadirnya usaha
ojek online berbasis aplikasi di Kota Magelang.
Ketua Forkam, Darsono mengatakan adanya ojek online tersebut telah
menurunkan jumlah penumpang angkutan umum cukup signifikan sehingga
pendapatan mereka menjadi turun
Ia menilai ojek online telah mengambil lahan angkutan umum, seperti
di halte, di depan sekolah dan tempat strategis lainnya yang biasanya
untuk ngetem angkutan maupun taksi konvensional.
Berita Terkait
Ketua TP PKK Magelang: TPK ujung tombak percepatan penurunan stunting
Rabu, 24 April 2024 14:02 Wib
Wali Kota Magelang-ratusan warga senam bersama
Rabu, 24 April 2024 9:02 Wib
Mahasiswa PGMI UIN Saizu Purwokerto siang ini tampil di Borobudur
Senin, 22 April 2024 11:16 Wib
Wali kota: Sinergi semua komponen jadikan Magelang makin maju
Sabtu, 20 April 2024 14:24 Wib
Batik Benang Raja agresif lakukan ekspansi bisnis
Rabu, 17 April 2024 16:29 Wib
Terdakwa korupsi Rp11,5 juta PNPM Magelang dituntut 21 bulan penjara
Rabu, 17 April 2024 15:50 Wib
Bupati: Momentum Lebaran harus bawa semangat bagi ASN di Magelang
Rabu, 17 April 2024 8:56 Wib
Flyover Simpang Canguk Kota Magelang bisa dilalui kendaraan
Jumat, 5 April 2024 19:24 Wib