Jakarta, ANTARA JATENG - Kementerian Luar Negeri sedang mengupayakan
pemulangan remaja WNI berusia 15 tahun yang ditemukan oleh aparat
keamanan Turki di dekat perbatasan Turki dan Suriah.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir dalam press
briefing di Jakarta, Kamis, mengatakan bahwa tim dari KBRI Ankara pada
18 Juli telah bertemu dengan WNI tersebut di suatu panti asuhan di kota
Adana, sekitar 500 km dari Ankara, Ibu kota Turki.
WNI tersebut dalam kondisi baik, dan tidak dalam keadaan hamil, seperti yang dikabarkan.
"Kita sedang berupaya untuk memenuhi keinginan yang bersangkutan.
Yang bersangkutan ingin segera kembali ke Indonesia," kata Arrmanatha.
Pihak KBRI juga telah bertemu dengan pemerintah wilayah setempat dan
mengharapkan agar proses investigasi dipercepat supaya WNI tersebut
bisa diserahkan ke KBRI agar bisa dipulangkan ke Indonesia.
Sebelumnya, KBRI Ankara mendapatkan notifikasi dari Pemerintah Turki
bahwa ditemukan seorang WNI perempuan berusia 15 tahun di suatu rumah
yang digerebek oleh aparat keamanan Turki.
Menurut catatan dari Kemenlu, orang tua WNI tersebut beserta adik
perempuannya sudah kembali ke Indonesia setelah dideportasi oleh Turki
pada akhir Januari 2017.
Mereka berangkat ke Turki dengan maksud untuk menyeberang ke Suriah.
WNI di bawah umur tersebut dinikahkan secara Islam di bawah tangan
dengan warga negara Turki, sebelum kepulangan orang tuanya. Sementara
laki-laki yang menjadi suami WNI tersebut sudah berada di bawah
pemantauan aparat keamanan Turki.
Berita Terkait
Kemlu: Tidak ada korban WNI dalam insiden jembatan ambruk Baltimore
Kamis, 28 Maret 2024 8:53 Wib
Jenazah PMI korban tawuran pesilat di Taiwan tiba di Tanah Air
Minggu, 17 September 2023 6:50 Wib
Politisi Swedia bakar Al Quran, ini sikap Indonesia
Minggu, 22 Januari 2023 21:44 Wib
Kemlu RI jelaskan posisi Indonesia tentang resolusi genosida di PBB
Kamis, 20 Mei 2021 12:55 Wib
Kemlu sebut evakuasi WNI dari Myanmar belum mendesak
Selasa, 16 Maret 2021 10:42 Wib
Kemlu dan KBRI Yangon terus pantau keamanan WNI di Myanmar
Jumat, 5 Maret 2021 9:55 Wib
Kopi Boyolali tembus pasar Jerman
Kamis, 4 Maret 2021 21:59 Wib
Kucing "pegawai" di kantor Kemlu Inggris segera pensiun
Sabtu, 8 Agustus 2020 9:46 Wib