Jakarta, ANTARA JATENG - Kementerian Hukum dan HAM mencabut status badan
Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) mulai tanggal 19 Juli 2017.
Pengumuman pencabutan status hukum HTI tersebut dibacakan oleh
Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum (AHU) Kemenkumham, Freddy
Harris di Kantor Dirjen Imigrasi di Jalan Rasuna Said Kavling 6 - 7,
Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu.
Sebelumnya, HTI tercatat di
Kemenkumham sebagai Badan Hukum Perkumpulan dengan nomor registrasi
AHU-00282.60.10.2014 pada 2 Juli 2014. Adapun HTI pada saat mengajukan
permohonan Badan Hukum Perkumpulan melakukan secara elektronik (melalui
websiteahu.go.id-red).
Lebih lanjut, kini dengan adanya pencabutan SK Badan Hukum HTI
maka ormas tersebut dinyatakan bubar sesuai dengan Perppu No 2 Tahun
2017 Pasal 80A.
Menurutnya jika ada pihak-pihak yang berkeberatan dengan
keputusan ini dipersilahkan untuk mengambil upaya hukum sesuai ketentuan
peraturan perundang-undangan. "Silahkan mengambil jalur hukum," kata
Freddy Harris
Berita Terkait
MPWN Jateng tindak lanjuti laporan dugaan pelanggaran notaris
Sabtu, 20 April 2024 9:37 Wib
Kemenkumham Jateng selidiki dugaan video asusila WBP di kantor lapas
Jumat, 19 April 2024 16:34 Wib
Kemenkumham perlu evaluasi kinerja MPD Notaris Kedu Selatan
Jumat, 19 April 2024 7:42 Wib
Kemenkumham Jateng supervisi garam Jetis yang berpotensi IG
Kamis, 18 April 2024 20:10 Wib
HB Ke-60 Pemasyarakatan, Kemenkumham Jateng gelar donor darah
Rabu, 17 April 2024 16:47 Wib
7.703 WBP di Jateng peroleh remisi Idul Fitri, 57 orang langsung bebas
Rabu, 10 April 2024 17:53 Wib
7.703 napi di Jateng peroleh remisi Idul Fitri 1445 Hijriah
Rabu, 10 April 2024 6:00 Wib
Rombongan mudik bareng Kemenkumham tiba di Semarang dan Solo
Minggu, 7 April 2024 9:55 Wib