Tjahjo: Pembangunan dari Pinggiran Salah Satu Cara Atasi Urbanisasi
Jakarta, ANTARA JATENG - Ibarat pepatah: ada gula ada semut, itulah yang
terjadi di kebanyakan kawasan di Indonesia saat ini. Ubanisasi terjadi
di kota-kota besar. Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, menekankan
pembangunan dari pinggiran sebagai salah satu cara mengatasi urbanisasi.
"Ya (mengatasinya) dengan membangun dari pinggiran, memang itu arahan Pak Jokowi. Supaya masyarakat di desa, di kelurahan, di pinggiran, di gunung itu, mari kerja yang mampu menghasilkan sesuatu untuk kehidupan di daerahnya," kata Kumolo, di Jakarta, Senin.
Dia menekankan urbanisasi atau perpindahan masyarakat dari desa ke kota tidak bisa dilarang karena itu menyangkut hak asasi manusia.
Namun masyarakat desa yang memutuskan pindah ke kota harus membawa surat pindah.
"Saya kira kalau dia niat mau kerja harus bawa surat pindah. Apakah dia akan tinggal di rumah keluarganya kah, di kost-kah, atau di hotel," kata dia.
Sedangkan mengenai fakta banyaknya masyarakat desa yang tidak memperoleh pekerjaan di kota, dia mengatakan hal itu diserahkan kepada kebijakan masing-masing pemerintahan daerah sesuai peraturan daerah berlaku.
"Ya (mengatasinya) dengan membangun dari pinggiran, memang itu arahan Pak Jokowi. Supaya masyarakat di desa, di kelurahan, di pinggiran, di gunung itu, mari kerja yang mampu menghasilkan sesuatu untuk kehidupan di daerahnya," kata Kumolo, di Jakarta, Senin.
Dia menekankan urbanisasi atau perpindahan masyarakat dari desa ke kota tidak bisa dilarang karena itu menyangkut hak asasi manusia.
Namun masyarakat desa yang memutuskan pindah ke kota harus membawa surat pindah.
"Saya kira kalau dia niat mau kerja harus bawa surat pindah. Apakah dia akan tinggal di rumah keluarganya kah, di kost-kah, atau di hotel," kata dia.
Sedangkan mengenai fakta banyaknya masyarakat desa yang tidak memperoleh pekerjaan di kota, dia mengatakan hal itu diserahkan kepada kebijakan masing-masing pemerintahan daerah sesuai peraturan daerah berlaku.