Surabaya, ANTARA JATENG - Seorang pria yang diamankan Detasemen Khusus 88
Antiteror di Terminal 2 Bandara Internasional Juanda, Surabaya, Sabtu,
merupakan anggota DPRD Kabupaten Pasuruan periode 2014-2019.
"Iya benar, yang bersangkutan adalah anggota DPRD Kabupaten Pasuruan
dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS)," ujar Sekretaris Dewan Pimpinan
Wilayah PKS Jawa Timur Irwan Setiawan ketika dikonfirmasi di Surabaya,
Minggu.
Pria tersebut berinisial MNU yang diamankan usai menumpang pesawat dari
Kuala Lumpur di Terminal 2 Bandara Internasional Juanda, Surabaya.
Oleh polisi, MNU langsung dibawa ke Markas Polda Jatim untuk dilakukan
pemeriksaan dan belum diketahui secara pasti perihal dibawanya pria asal
Bangil tersebut.
Kapolres Pasuruan AKBP Aldian ketika dikonfirmasi melalui pesan di
ponselnya juga membenarkan diamankannya anggota dewan tersebut dan
dibawa ke Polda Jatim.
"Benar, dia asal Pasuruan. Semua informasi silakan ke Polda Jatim karena bukan kapasitas Polres," ucapnya.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Jatim Frans Barung Mangera mengatakan
polisi saat ini masih memeriksa orang yang dicurigai tersebut dan
diamankan setelah melewati "counter" imigrasi serta pemeriksaan barang
bea cukai bandara.
Berdasarkan penelusuran di sejumlah laman, MNU terpilih menjadi wakil
rakyat mewakili daerah pemilihan IV yang kesehariannya anggota Komisi IV
dari fraksi gabungan (PPP-PKS-Hanura).
Berita Terkait
Pilkada Jateng, Gerindra harus koalisi meski perolehan kursi di DPRD
Senin, 11 Maret 2024 21:15 Wib
DPRD Semarang pastikan kinerja legislatif tak terganggu usai pemilu
Sabtu, 9 Maret 2024 8:03 Wib
PSI ungguli partai senior di Semarang, KPU tunggu arahan pusat
Kamis, 7 Maret 2024 5:24 Wib
Masyarakat aksi di depan DPRD Surakarta dukung "Pemilu Adem No Curang"
Jumat, 1 Maret 2024 18:03 Wib
Ketua DPRD Jateng kumpulkan puluhan dalang di Karanganyar
Kamis, 1 Februari 2024 15:29 Wib
Wali kota : Eksekutif-legislatif harus selaras mengemban aspirasi warga
Rabu, 31 Januari 2024 9:59 Wib
Revitalisasi kawasan Pecinan Kota Semaran didukung DPRD
Jumat, 26 Januari 2024 6:15 Wib
Pemkot-DPRD Kota Pekalongan kaji kenaikan tarif retribusi pasar
Rabu, 17 Januari 2024 18:23 Wib