Semarang, Antara Jateng - Polrestabes Semarang mengamankan 200 kilogram daging sapi yang diduga glonggongan dari salah seorang pedagang di Pasar Kranggan yang masih berada dalam satu kompleks dengan Pasar Johar Semarang.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Semarang Ajun Komisaris Besar Djoko Julianto di Semarang, Selasa, menuturkan daging yang diamankan tersebut tidak diserati dengan surat keterangan dari dinas terkait.
"Dari daging sebanyak itu, hanya 65 kilogram yang sudah ada surat keterangan agar bisa diedarkan," ucapnya.
Adapun sisanya, lanjut dia, tidak dilengkapi dokumen yang lengkap. Daging sapi itu sendiri dijual dengan harga Rp95 ribu per kilogram.
Polisi sendiri masih berkoordinasi dengan dinas pertanian dan kesehatan hewan untuk mendalami temuan tersebut.
Dalam pengungkapan tersebut, polisi juga mengamankan Herlina Kusuma (42) warga tuntang yang merupakan pemilik ratusan kilogram daging itu.
Selain itu, sebuah mobil bak terbuka yang dipakai untuk berjualan beserta seorang sopirnya juga turut diamankan.
Terpisah, Kepala Dinas Pertanian Kota Semarang Rusdiana mengaku pemilik daging terebut tidak bisa menunjukkan surat-surat resmi sebagai pengantar daging yang akan dijual itu.
Menurut dia, hal tersebut melanggar Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 6 tahun 2007 tentang kesehatan hewan.
Berita Terkait
PLTU Batang salurkan bantuan beras kepada 200 nelayan
Kamis, 21 Maret 2024 17:04 Wib
Pemkot Pekalongan usulkan rekrut 200 ASN Tahun 2024
Rabu, 13 Maret 2024 8:55 Wib
Pemudik tahun 2024 diperkirakan 200 juta orang
Rabu, 28 Februari 2024 6:01 Wib
Peserta kirab bentangkan bendera Merah Putih sepanjang 200 meter di Batang
Jumat, 16 Februari 2024 18:51 Wib
Tiga direksi Jasa Raharja raih "Top 100 CEO" dan "Top 200 Next Leader 2023"
Kamis, 7 Desember 2023 13:24 Wib
KPU Temanggung terima 3.200 kotak suara
Minggu, 3 Desember 2023 6:36 Wib
200 pegawai Mekaar PNM ikuti "Safety Riding" yang digelar Jasa Raharja
Selasa, 21 November 2023 15:00 Wib
Pemkab Batang siapkan 200 paket sembako operasi pasar murah
Rabu, 1 November 2023 16:43 Wib