Kabid Perikanan, Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Temanggung, Muhammad Hadi di Temanggung, Selasa, mengatakan, potensi budi daya ikan dengan sistem mina padi masih terbuka, karena banyak petani yang belum memanfaatkan lahan sawahnya untuk memelihara ikan bersama tanaman padi.
"Kami terus berusaha dengan memberikan pelatihan kepada petani untuk mengembangkan mina padi karena hasilnya dapat meningkatkan pendapatan petani," katanya.
Ia menyebutkan produksi ikan dengan sistem mina padi di Kabupaten Temanggung pada 2015 mencapai 2.191,5 ton dari target 2.189,53 ton.
Muhammad Hadi menuturkan selama ini budi daya ikan dengan sistem mina padi dikembangkan para petani di daerah Pringsurat, Parakan, dan Bulu.
"Kami berharap saat musim hujan seperti sekarang ini petani di daerah lain bisa mengembangkan mina padi," katanya.
Ia menuturkan permintaan benih ikan saat musim hujan meningkat, karena selain untuk memenuhi budi daya ikan di kolam juga mina padi di lahan sawah.
"Biasanya untuk mina padi, petani lebih suka untuk budi daya ikan mas, meskipun sebenarnya bisa juga dengan lele maupun nila," katanya.
Berita Terkait
HKTI usulkan HPP gabah di tingkat petani naik jadi Rp6.757 per kg
Rabu, 24 April 2024 11:44 Wib
Pemerintah berkomitmen percepat masa tanam padi
Selasa, 23 April 2024 16:39 Wib
Pemprov Jateng optimistis produksi pangan meningkat usai para petani terima 10 ribu Alsintan
Selasa, 23 April 2024 14:45 Wib
Mentan serahkan bantuan 10 ribu pompa air untuk petani Jateng
Selasa, 23 April 2024 12:20 Wib
Bulog Banyumas mulai serap gabah dan beras hasil panen petani
Rabu, 17 April 2024 13:17 Wib
Ribuan hektare sawah puso akibat terendam banjir di Kudus
Kamis, 28 Maret 2024 15:43 Wib
Petani Demak yang terdampak banjir terima klaim asuransi
Kamis, 14 Maret 2024 9:43 Wib
"Kita Tani Muda" dorong generasi muda jadi petani berdaya saing
Sabtu, 9 Maret 2024 8:25 Wib