"Pimpinan DPR dan pimpinan fraksi sepakat untuk mengurangi masa reses, dari sebulan menjadi maksimal dua pekan," katanya di Gedung Nusantara III, Jakarta, Senin.
Hal itu diungkapkannya terkait pertemuan antara pimpinan DPR dengan pimpinan fraksi yang berlangsung pada Senin (18/1) siang.
Kedua menurut Ade, pimpinan DPR dan pimpinan fraksi bersepakat tidak melakukan studi banding dan kunjungan kerja ke luar negeri, berhubungan dengan panitia khusus yang dibuat DPR.
"Untuk studi banding dan kunjungan kerja pansus telah koordinasi dengan Sekjen, dalam rapat bersepakat tidak ada lagi kunjungan ke luar negeri terkait dengan pansus di DPR," ujarnya.
Ketiga menurut dia, pimpinan DPR sepakat akan segera mengundang Kapolri, Pimpinan KPK untuk klarifikasi proses penggeledahan ruangan anggota DPR.
Selain itu juga mengundang Panglima TNI, Kepala BIN, dan Kapolri terkait standar pengamanan DPR sebagai objek vital negara.
"Kami menyayangkan tindakan aparat KPK dalam penggeledahan dengan menggunakan senjata tanpa mengindahkan peraturan perundang-undangan," katanya.
DPR menurut dia adalah simbol demokrasi dan tidak boleh di coreng dengan penggunaan senjata laras panjang.
Berita Terkait
Mendagri sampaikan 240 ASN langgar netralitas pada Pemilu 2024
Senin, 25 Maret 2024 15:33 Wib
Anggota DPR RI ajak masyarakat lupakan perbedaan saat pemilu
Sabtu, 23 Maret 2024 19:57 Wib
Komisi X DPR RI jadikan Solo sebagai model penggunaan bahasa daerah
Kamis, 21 Maret 2024 17:03 Wib
Anggota DPR RI usulkan pembentukan kementerian khusus terkait makan siang gratis
Rabu, 6 Maret 2024 15:04 Wib
Bawaslu limpahkan perkara calon anggota DPR ke Polres Batang
Minggu, 3 Maret 2024 12:47 Wib
Sejumlah caleg DPR RI petahana Dapil Jateng VIII berpotensi ke Senayan
Rabu, 21 Februari 2024 16:56 Wib
Dirut PT KPI tegaskan kesiapan Kilang Cilacap produksi HVO dan SAF
Jumat, 9 Februari 2024 14:31 Wib
Melihat peluang caleg dari Jateng
Sabtu, 3 Februari 2024 10:24 Wib