Kudus (ANTARA) - Persiku Junior Kudus, Jawa Tengah, menang 2-0 saat menjamu Safin Pati FC pada laga perdana Piala Soeratin Zona Jateng di Stadion Wergu Wetan Kudus, Sabtu.

Gol pembuka Persiku Junior Kudus dicetak Dino Tri Laksana pada menit ke-18 memanfaatkan kesalahan lini belakang Safin Pati FC

Unggul 1-0 membuat semangat pemain Persiku semakin bertambah. Variasi serangan dilancarkan dari sisi kanan dan kiri pertahanan lawan serta sisi tengah untuk membongkar lini pertahanan lawan.

Memasuki menit ke-29, Persiku Junior yang diasuh Widhoro Heryanto kembali menambah keunggulan lewat tendangan terukur M. Ilham dari luar kotak penalti.

Kiper Safin Pati FC Dinda Mustika yang sejak awal pertandingan tampil apik karena mampu menyelamatkan sejumlah peluang tim tuan rumah, kali ini gagal menjangkau arah bola yang tepat ke sisi kanan sudut gawang atas.

Skor 2-0 itu pun bertahan hingga wasit Hadi Susilo meniup peluit tanda pertandingan babak pertama usai.

Memasuki babak kedua, kedua kesebelasan melakukan sejumlah pergantian pemain dengan harapan bisa menambah daya serang. Meskipun Safin Pati FC mendominasi penguasaan bola, namun belum mampu menjebol gawang Persiku Junior yang dijaga kiper Muhammad Abror.

Tim tuan justru punya dua peluang emas di depan gawang, namun penyelesaian pemain Persiku yang kurang tenang membuat peluang tersebut gagal membuahkan tambahan gol.

Hingga babak kedua usai, tidak ada tambahan gol yang tercipta dan tuan rumah pun memastikan kemenangan.

Pelatih Safin Pati FC Ilham Asdat Nugorho mengakui anak asuhnya untuk pertama kalinya menjalani laga dengan lapangan yang kurang bagus, karena selama ini mereka menjalani latihan di lapangan yang rata dan berumput sintetis.

"Strategi sudah diikuti para pemain, namun kerja keras mereka belum membuahkan hasil. Padahal, target awal curi poin di kandang Persiku. Ini juga jadi pengalaman saat main di lapangan yang kurang bagus harus bisa menyesuaikan diri," ujarnya.

Pelatih Persiku Widhoro Heryanto bersyukur bisa memetik tiga poin di kandang, meskipun anak asuhnya banyak membuang peluang untuk menambah koleksi gol.

"Karena laga perdana, tentunya banyak kendala yang dihadapi pemain. Alhamdulillah mereka bisa bermain lepas, meskipun babak kedua tempo permainannya sedikit turun. Babak kedua banyak peluang gol, namun karena penyelesaian akhir yang kurang tenang akhirnya gagal menambah pundi-pundi gol," ujarnya. 

Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2024