Semarang (ANTARA) - Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol. Ahmad Luthfi meminta bhabinkamtibmas hingga lurah harus paham terhadap tahapan Pemilu 2024 sehingga provinsi ini dipastikan siap melaksanakan pesta.demokrasi ini.
Kapolda saat pembekalan enam pilar jelang Pemilu 2024 di Semarang, Kamis, menekankan pentingnya pemahaman tentang tahapan pemilu sehingga mengetahui tugas yang harus dilakukan di lapangan.
Enam pilar yang ikut dalam pembekalan tersebut antara lain bhabinkamtibmas, babinsa, lurah, camat, serta KPU dan Bawaslu.
Kapolda menekankan netralitas TNI dan Polri dalam pemilu.
Selain itu, ia juga meminta berbagai kegiatan masyarakat yang menciptakan polarisasi atau politik identitas harus diantisipasi.
"Durasi pemilu ini panjang, sehingga harus tercipta sistem yang menyejukkan situasi," katanya.
Sementara Ketua KPU Jawa Tengah Paulus Widiyantoro menambahkan para bhabinkamtibmas, babinsa, camat hingga lurah ini dikumpulkan agar memiliki satu pemahaman dalam menghadapi tahapan pemilu.
"Kita ingin Jawa Tengah mempertahankan predikat sebagai barometer kesuksesan pemilu Indonesia," katanya.
Pertemuan semacam ini, lanjut dia, diharapkan dapat berkelanjutan tanpa melalui forum resmi semacam ini.
Baca juga: PP Al Irsyad ajak warga Al Irsyad Al Islamiyyah sukseskan Pemilu 2024
Kapolda saat pembekalan enam pilar jelang Pemilu 2024 di Semarang, Kamis, menekankan pentingnya pemahaman tentang tahapan pemilu sehingga mengetahui tugas yang harus dilakukan di lapangan.
Enam pilar yang ikut dalam pembekalan tersebut antara lain bhabinkamtibmas, babinsa, lurah, camat, serta KPU dan Bawaslu.
Kapolda menekankan netralitas TNI dan Polri dalam pemilu.
Selain itu, ia juga meminta berbagai kegiatan masyarakat yang menciptakan polarisasi atau politik identitas harus diantisipasi.
"Durasi pemilu ini panjang, sehingga harus tercipta sistem yang menyejukkan situasi," katanya.
Sementara Ketua KPU Jawa Tengah Paulus Widiyantoro menambahkan para bhabinkamtibmas, babinsa, camat hingga lurah ini dikumpulkan agar memiliki satu pemahaman dalam menghadapi tahapan pemilu.
"Kita ingin Jawa Tengah mempertahankan predikat sebagai barometer kesuksesan pemilu Indonesia," katanya.
Pertemuan semacam ini, lanjut dia, diharapkan dapat berkelanjutan tanpa melalui forum resmi semacam ini.
Baca juga: PP Al Irsyad ajak warga Al Irsyad Al Islamiyyah sukseskan Pemilu 2024